TEMPO.CO, Jakarta -Sutradara film Chrisye Rizal Mantovani mengatakan yang menjadi daya tarik filmnya tersebut bukanlah sosok Chrisye dengan segala lagu hits dan penghargaannya. “Tetapi Chrisye sebagai seorang anak, seorang kakak, seorang adik, suami dan seorang ayah,” ujar Rizal saat konperensi pers film ‘Chrisye’ di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat, 1 Desember 2017.

Baca juga: Cerita Dibalik Layar Film Chrisye

Pengangkatan sisi lain dari Chrisye yang diceritakan oleh istrinya, Gusti Firoza Damayanti Noor atau Yanti. “Kehidupan pribadi itu yang memang kita angkat, jadi ini sebagian kecil dari kehidupan pribadinya Chrisye,” ujar Yanti.

Menurutnya, bukan sesuatu yang spesial apabila yang diangkat mengenai perjalanan karir Chrisye. “Karena kalau perjalanan karirnya saya rasa kalian lebih tahu daripada saya,” lanjutnya.

Film Chrisye merupakan film drama biopik yang mengambil konflik yang dialami oleh almarhum Chrisye sepanjang hidupnya. Di usia belia, Chrisye harus menentang sang ayah untuk mengejar mimpinya sebagai seorang musisi.

Legenda pop Indonesia tersebut diam-diam bermusik dan berjuang untuk membuktikan bahwa musik merupakan pilihan hidupnya. Hal tersebut dibuktikan dengan lagu ‘Lilin-lilin Kecil’, ‘Aku Cinta Dia’, dan karya-karyanya yang lain.

Selain itu, dalam film ini juga menceritakan kegelisahan seorang Chrisye dalam perjalanan spirtual dan kekhawatirannya dalam menghidupi keluarga dengan bernyanyi.

Vino G.Sebastian, Velove Vexia, Ray Sahetapy, Dwi Sasono, dan Fendy Chow merupakan beberapa aktor yang terlibat dalam film Chrisye yang akan tayang pada 7 Desember mendatang.