Zayn Malik dari boyband One Direction, menulis cuitan #Free Palestine di Twitternya. Tak lama kemudian, ia menerima balasan kecaman dan ancaman pembunuhan dari sejumlah orang di Twitternya. Dave J Hogan/Getty Images
TEMPO.CO , Jakarta: Zayn Malik, personel One Direction, 22, dicerca habis-habisan lantaran mengundurkan diri ikut konser dan skandal perselingkuhannya dengan seorang perempuan bernama Lauren Richardson mencuat ke publik.
Foto dirinya yang tengah memeluk perempuan itu pun turut tersebar. Malik sempat membela diri bahwa perempuan itu adalah fan dalam pertemuan yang hanya berlangsung dua menit di Thailand. Namun, kabar terlanjur beredar.
Safaa Malik, adik Zayn Malik yang berparas cantik ini tak tinggal diam. Ia mengunggah pernyataan di Instagram, pada 19 Maret 2015. Safaa mengecam para haters alias penyerang Zayn Malik.
"Jangan khawatir, kawan-kawan, Zayn akan baik-baik saja, segera. Segala perasaan stres akibat rumor dan kebencian yang dia dengar dan dia terima ini memang sangat melukai hatinya. Beberapa orang terlalu menyerangnya. Orang-orang perlu menyadari, bahwa kakak saya adalah seorang manusia. Tolong, berhenti membenci dirinya karena dia tidak berbuat apapun kepada kalian. Dia hanya membela dirinya atas apa yang orang-orang tuduhkan. Hal yang sebetulnya tidak benar. Saya menyayangi kakak saya hingga saya mati. Saya tidak ingin kehilangan dia. Semua ini juga menyakiti perasaan saya, karena melihat dia tidak baik-baik sekarang. Tolong, doakan kakak saya, bantulah agar dia menjadi lebih baik. Berhentilah menyebarkan kebencian dan menghakimi dia atas apa yang dia lakukan," demikian pernyataan Safaa di Instagram, yang dikutip People, Jumat 20 Maret 2015.
Zayn Malik mengundurkan diri ikut konser setelah skandal perselingkuhannya dengan seorang perempuan bernama Lauren Richardson mencuat ke publik. Foto dirinya yang tengah memeluk perempuan itu pun turut tersebar. Malik sempat membela diri bahwa perempuan itu adalah fan dalam pertemuan yang hanya berlangsung dua menit di Thailand. Namun, kabar terlanjur beredar.
Tunangannya, Perrie Edwards, 21, langsung bereaksi tatkala mengetahui berita tersebut. Edwards langsung mengemasi barang-barangnya dan meninggalkan rumah yang ditinggali bersama dengan Malik. Zayn Malik langsung terbang pulang ke Inggris dan meninggalkan tur konser untuk memulihkan kondisi dirinya. Pertunangan yang telah berlangsung sejak 2013 ini hancur dalam sekejap.
Personel One Direction lainnya tak mengeluarkan pernyataan apapun untuk menjaga perasaan Zayn Malik. Mereka hanya membuat tagar "HaveAGoodRestZayn" selama 24 jam untuk menyatakan dukungan.
One Direction bakal tampil di Manila pada 21 dan 22 Maret sebagai bagian dari tur mereka On The Road Again. Setelah dari Manila kelompok boyband itu bakal manggung di Jakarta, Rabu, 25 Maret 2015. Band ini juga dijadwalkan tampil di Cardiff pada Juni dan di London pada September 2015.
