Ekspresi penyanyi Taylor Swift saat menghibur penonton dalam perayaan Tahun Baru di New York, 31 Desember 2014. REUTERS/Carlo Allegri
TEMPO.CO, Jakarta - Hati-hati jika ingin menggunakan kata dalam bahasa Inggris untuk merek dagang atau label. Salah-salah, Anda bisa kena tuntutan karena kata-kata itu sudah dipatenkan oleh seseorang.
Di Amerika Serikat, pendaftaran hak paten atas kata dan frasa dilakukan oleh penyanyi Taylor Swift. Mengutip Rolling Stones, Kamis, 29 Januari 2015, Swift mendaftarkan lima frasa dalam lagu yang ada di album terbarunya ke kantor hak paten.
Lima frasa itu yakni "party like it's 1989", "this sick beat", "cause we never go out of data-style","could show you incredible things", dan "nice to meet you, where you been". (Baca: Ini Jadwal Tur Taylor Swift Sepanjang 2015)
Setelah paten ini disahkan, orang-orang yang akan menggunakan frasa itu harus meminta izin dari Swift. Aturan ini berlaku untuk pencantuman lima frasa tersebut pada barang-barang seperti tali gitar, baju, tato, peralatan di kamar mandi, kaus kaki Natal, dan masih banyak lagi. (Baca: Hacker Ancam Sebarkan Foto Bugil Taylor Swift)
Tindakan Swift mematenkan frasa-frasa ini semakin mengukuhkan citranya sebagai artis yang "melek bisnis". Sebelumnya, Swift menjadi sorotan setelah menghapus lagu-lagunya dari situs berbagi musik Spotify. "Semua orang bisa seenaknya memutar lagu dengan cara streaming, sehingga penjualan rekaman fisik terus menurun," kata Swift.
