Syaharani dan Dewa Budjana Ramaikan Ngayogjazz  

Reporter

Jumat, 21 November 2014 05:19 WIB

Musisi Jazz, Jerry Pellegrino tampil dalam ajang Ngayogjazz 2013 di desa wisata Sidoakur, kecamatan Godean, Sleman, Yogyakarta, (16/11). Penonton tetap antusias untuk menonton ajang tahunan ini walau di guyur hujan deras. TEMPO/Suryo Wibowo.

TEMPO.CO , Yogyakarta: Kelompok musik Syaharani and Queen Fireworks (ESQI:EF) kembali tampil dalam pentas musik jazz, Ngayogjazz, bertema Tung Tak Tung Jazz di desa wisata Brayut, Pendowoharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu, 22 November 2014.

Syaharani dan Queen Fireworks akan mengisi pagelaran musik di panggung yang diberi nama Bang Bung pukul 21.00-21.45. Kelompok musik jazz ini sebelumnya tampil di Ngayogjazz 2012 di tempat yang sama. Panggung Bang Bung menjadi lokasi pembukaan Ngayogjazz yang akan dibuka Seniman Sujud Kendang. Tak hanya Syaharani, di panggung ini juga bakal tampil gitaris Dewa Budjana pukul 18.30-19.15. (Baca juga: Musisi Eropa Akan Meriahkan Ngayogjazz 2013)

Tim kreatif Ngayogjazz 2014, Aji Wartono mengatakan sebanyak 27 penampil bakal meramaikan pentas musik jazz ini. Mereka akan tampil di enam panggung yang berbeda, yaitu panggung tradisional, dang dung, bang bung, thang thing, ning nong, dan jrang jreng. “Akan ada banyak kejutan dari musisi yang tampil. Misalnya kolaborasi musisi,” kata tim kreatif Ngayogjazz, Aji Wartono, ketika menggelar jumpa pers Ngayogjazz 2014 di Cafe Momento Yogyakarta, Kamis, 20 November 2014.

Ngayogjazz kali ini tak hanya menampilkan musisi dari Indonesia, tapi juga dari negara lain. Mereka di antaranya Mezcal Jazz Unit dari Perancis, Jay dan Gatra Wardaya with Gamin (kolaborasi Yogyakarta dan Korea).

Seperti tahun sebelumnya, pagelaran musik ini juga melibatkan komunitas dan kesenian tradisional. Komunitas yang terlibat yaitu Blue Batik Replica (komunitas jazz Pekalongan), Aditya Ong Trio (Solo Jazz Society), Swara Nusantara (Jazz Ngisor Ringin), Jazz mben Senen, Etawa Jazz, dan Jogja Blues Forum.

Ngayogjazz tahun ini berjudul Tung Tak Tung Jazz, yakni bebunyian yang dilisankan yang menggambarkan kegembiraan. Tung Tak Tung Jazz merupakan rangkaian bebunyian dari alat musik tradisional, satu di antaranya kendang. Alat musik ini biasanya diperdengarkan sebagai intro atau mengawali sebuah acara. “Ngayogjazz berharap menjadi awal untuk regenerasi musisi jazz Indonesia,” kata Aji.

SHINTA MAHARANI

Berita lain:
Mayat Wanita di Bandara, Pria Ini Diburu Polisi
Ini Cara Mabes Polri Tes Keperjakaan Calon Polisi
BBM Naik, Jokowi Langgar UU APBN?









Advertising
Advertising

Berita terkait

Ngayogjazz 2023 Digelar di Godean Sleman Akhir Pekan Ini, Napak Tilas Lokasi Loyalis Sultan HB I

16 November 2023

Ngayogjazz 2023 Digelar di Godean Sleman Akhir Pekan Ini, Napak Tilas Lokasi Loyalis Sultan HB I

Ngayogjazz juga membuka potensi seni budaya yang ada di kawasan wilayah tempat acara itu digelar.

Baca Selengkapnya

Selain Ngayogjazz, Ini Sederet Event yang Layak Didatangi di Sleman Sepanjang 2023

22 Januari 2023

Selain Ngayogjazz, Ini Sederet Event yang Layak Didatangi di Sleman Sepanjang 2023

Sedikitnya ada 60 event disiapkan di Kabupaten Sleman di sepanjang tahun ini untuk memancing kunjungan wisatawan.

Baca Selengkapnya

Ngayogjazz 2022, Saat Yogyakarta Biasakan Lagi Desa Wisata Sambut Wisatawan

21 November 2022

Ngayogjazz 2022, Saat Yogyakarta Biasakan Lagi Desa Wisata Sambut Wisatawan

Penyelenggaaan event menjadi satu strategi Yogyakarta mempercepat pemulihan sektor pariwisatanya pasca pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Persiapan Ngayogjazz 2022, Panitia dan Warga Desa Latihan Padamkan Kebakaran

15 November 2022

Persiapan Ngayogjazz 2022, Panitia dan Warga Desa Latihan Padamkan Kebakaran

Penyelenggaraan Ngayogjazz sebagai salah satu ikon event Yogyakarta musti dipersiapkan matang dari berbagai aspeknya.

Baca Selengkapnya

Desa Wisata di Sleman Yogyakarta Bersolek untuk Bedog Art Festival - Ngayogjazz

17 Oktober 2021

Desa Wisata di Sleman Yogyakarta Bersolek untuk Bedog Art Festival - Ngayogjazz

Ada lima desa wisata di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, yang berbenah untuk menyambut acara Bedog Art Fetival, Sleman Creative Week, dan Ngayogjazz.

Baca Selengkapnya

Pandemi Covid-19, Ngayogjazz 2020 Tak Gentar Digelar

10 November 2020

Pandemi Covid-19, Ngayogjazz 2020 Tak Gentar Digelar

Dengan kondisi terakhir darurat pandemi di Indonesia, perayaan Ngayogjazz tahun ini digelar dengan format daring.

Baca Selengkapnya

Djaduk Ferianto Pernah Jawab Nasib Ngayogjazz Tanpanya

18 November 2019

Djaduk Ferianto Pernah Jawab Nasib Ngayogjazz Tanpanya

Salah seorang Board of Ngayogjazz, Bambang Paningoro mengatakan pekerjaan rumah yang ditinggalkan Djaduk Ferianto terlampau berat.

Baca Selengkapnya

Artis dan Official Ngayogjazz Terdaftar di Jamsostek

17 November 2019

Artis dan Official Ngayogjazz Terdaftar di Jamsostek

BP Jamsostek menyatakan artis dan peserta Ngayojazz sudah terdaftar menjadi peserta.

Baca Selengkapnya

Sebelum Meninggal, Ini Rencana Djaduk Ferianto buat Jazz Gunung

13 November 2019

Sebelum Meninggal, Ini Rencana Djaduk Ferianto buat Jazz Gunung

Sepeninggal Djaduk Ferianto, kata Bagas, dia masih belum tahu bagaimana ke depannya. Tapi, panitia akan meneruskan cita-citanya.

Baca Selengkapnya

Iis Dahlia: Djaduk Ferianto Bantu Torehkan Sejarah Hidupku

13 November 2019

Iis Dahlia: Djaduk Ferianto Bantu Torehkan Sejarah Hidupku

Iis puas dengan hasil yang diberikan Djaduk Ferianto karena telah memberikan warna yang berbeda dan berkelas dalam konser tersebut.

Baca Selengkapnya