Kaesang Tolak Nadine, Jessica, dan Elaine  

Reporter

Minggu, 9 November 2014 05:07 WIB

Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo. (Instagram/kaesangp)

TEMPO.CO, Jakarta: Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, kerap curhat di media sosial soal statusnya yang masih jomblo. Tapi, ia menolak ketika dipasangkan dengan cewek-cewek cantik yang sedang menjadi trending topic di Twitter. (Baca: Tak Ikut ke APEC, Kaesang Pilih Nge-gym)

Salah satunya, Nadine Kaiser, putri Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Kaesang sempat ditantang mendekati Nadine. "Gak berani. Dia anak menteri," kata Kaesang di akunnya, @kaesangp. (Baca: Anak Menteri Susi Balas Cuitan Putra Jokowi)

Malam ini, Sabtu, 8 November 2014, misalnya. Seorang tweeps @fantasticzaria bertanya di Twitter, siapa pilihan Kaesang: artis Jessica Mila, penyanyi Elaine JKT 48, atau Nadine Kaiser. "Hahaha gak pilih semuanya," ujar Kaesang dalam akunnya @kaesangp.

Di blog-nya, Kaesang mengaku ingin punya pacar seperti artis Jessica Mila. Menurutnya artis FTV tersebut cantik. (Baca: Akun Twitter dan Blog Kaesang Jokowi Dipalsukan)

ISTMAN M.P.

Terpopuler:
Jadi Populer, Begini Curhat Nadine ke Menteri Susi

Anak Sulung Jokowi Intens Pantau Cuitan Kaesang

Heboh AADC, Brand Ternama Nebeng Beriklan

Interstellar: Kisah Perjalanan Antar Galaksi

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

9 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

9 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

10 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

10 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

10 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

10 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

11 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

12 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

14 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

14 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya