TEMPO.CO, Yogyakarta - Artis dan model Edward Gunawan sedang memproduksi film berjudul Draft Day di Thailand. Film fiksi ini berkisah tentang lesbian, gay, biseks, dan transgender. Film ini merupakan adaptasi dari buku seorang pengarang berwarga negara Thailand. Edward meluncurkan film ini pada Juni 2014.
Dalam produksi film ini Edward menjadi co-producer. “Semua setting film ada di Thailand,” kata Edward di Yogyakarta, Selasa, 18 Maret 2014. Edward menjadi tamu khusus dalam penutupan Festival Film Like the Unlike di Dusun Jogja Village Inn. Festival ini berlangsung pada 16-18 Maret 2014.
Edward yang terlibat dalam produksi film itu harus bolak-balik terbang Jakarta-Bangkok. Edward lupa judul buku yang menginspirasi dia dan timnya membuat film Draft Day. Film itu diproduksi melalui kajian dan riset yang serius. Ia bersama timnya setidaknya butuh setahun untuk menyiapkannya. Film ini bicara tentang hak LGBT. “Idenya dari banyak kejadian sederhana yang bersinggungan dengan LGBT,” kata Edward.
Sebelumnya, Edward juga membikin film berjudul Draft Day. Film ini dia produksi tahun 2013. Film ini juga bicara tentang waria yang wajib mengikuti pendidikan militer di Thailand. Waria yang akan ikut pendidikan wajib militer dipilih melalui undian.
Waria yang belum memotong kemaluannya dianggap sebagai laki-laki. Di Thailand, lelaki setelah berumur 21 tahun wajib untuk ikut pendidikan militer. Film pendek berdurasi 10 menit ini diputar dalam Festival Film Like the Unlike pada hari ketiga menjelang penutupan.
Edward mengatakan film memberi ruang bagi dia untuk menyuarakan orang-orang yang tidak mampu bersuara. Ia selama ini fokus memproduksi film-film independen. Ia menyatakan belum percaya diri masuk ke film komersial. “Suatu saat saya ingin mencoba bikin film komersial. Itu butuh jaringan dan modal yang besar,” kata dia.
Edward Gunawan adalah model yang pernah bergabung dengan sebuah agensi model ternama di Los Angeles, Amerika Serikat. Ia juga pernah bermain di film garapan sutradara Nia Dinata berjudul Arisan 2. Dia pernah menjadi model sampul sejumlah majalah gaya hidup. Edward banyak menghasilkan karya film yang memenangi sejumlah penghargaan dalam festival film internasional. Satu di antaranya adalah film berjudul Laundromat produksi tahun 2008. Film itu membuat Edward diganjar sebagai sutradara terbaik film pendek pada festival film LGBT di Tampa, Amerika Serikat.
