Sefti Sanustika Ingin Fathanah Dihukum Ringan

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 16 Oktober 2013 04:28 WIB

Sefti Sanustika. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO , Jakarta:Sefti Sanustika, istri terdakwa kasus suap pengurusan kuota impor daging sapi dan pencucian uang, Ahmad Fathanah, pasrah mengetahui suaminya akan menghadapi sidang tuntutan jaksa. "Enggak tahu, pasrah saja, tawakal saja," katanya saat menjawab pertanyaan wartawan seusai menjenguk Fathanah di rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi, Selasa, 15 Oktober 2013.

Meski pasrah, Sefti berharap jaksa akan menuntut Fathanah seringan-ringannya. "Doain saja biar dapat seringan-ringannya," katanya.

Sefti tak banyak berkomentar soal persidangan suaminya. Ia langsung ke mobil Honda Jazz-nya sambil menggendong anaknya yang masih berumur beberapa bulan.

Sefti merupakan perempuan terakhir yang dinikahi Fathanah. Dia dinikahi secara siri pada Desember 2011. Mereka dikaruniai seorang anak yang lahir pada Maret 2013.

Oleh jaksa, Fathanah didakwa menerima suap Rp 1,3 miliar dari PT Indoguna Utama untuk mengurus kuota penambahan impor daging sapi. Jaksa juga mendakwanya melakukan pencucian uang. Majelis hakim mengagendakan sidang pembacaan tuntutan terhadap Fathanah pada Senin, 21 Oktober nanti.

NUR ALFIYAH
Berita Terpopuler:
Tanah Abang Macet Lagi, Jokowi Kecewa

Iklan Sepatu 'Anti-Islam' Dikalahkan Pengadilan

Gereja Tolak Upacara Pemakaman Mantan Kapten Nazi

Kampung Rambutan Masuk Wilayah Mana Pak Jokowi?

Ini Dua Buron Pembunuhan Holly Angela





Berita terkait

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

49 hari lalu

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

30 Juni 2022

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

KPK akan melelang tanah dan bangunan sitaan milik terpidana kasus suap pengurusan kuota impor daging dan tindak pidana pencucian uang Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

16 November 2021

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

2 Juni 2020

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

11 April 2020

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.

Baca Selengkapnya

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

15 Agustus 2019

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

22 Desember 2018

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

KPK akan melelang barang rampasan milik terpidana kasus suap daging sapi, Lutfi Hasan Ishaq dan Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

13 Oktober 2018

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.

Baca Selengkapnya

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

13 Juni 2017

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

Mantan Hakim MK Patrialis Akbar didakwa menerima suap sebesar USD 70 ribu dan Rp 4,043 juta dari pengusaha daging impor Basuki Hariman.

Baca Selengkapnya

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

6 Maret 2017

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

Bea-Cukai diminta membuka data impor komoditas pangan.

Baca Selengkapnya