TEMPO.CO, Amerika Serikat - Dalam sejarah bioskop mencatat Amerika Serikat adalah salah satu negara yang mempertahankan budaya dan mengembangkan bisnis drive-inteater. Bioskop drive-in teater merupakan sebuah bentuk bioskop yang menyajikan film di luar ruangan menggunakan proyeksi, sehingga penonton dapat menikmati film dalam mobil di area parkir.
"Anda menyaksikan film di drive-in itu karena cinta," kata Ry Russel, pemilik Saco Drive-in di Maine.
Menurut Russel, saat ini bisnis drive-in terancam gulung tikar. Hal itu disebabkan karena adanya perubahan industri. Perubahan itu menuntut semua drive-in mengkonversi film dalam bentuk digital. Biaya untuk konversi tersebut terbilang mahal, yaitu US$ 75.000, sedangkan para pemilik usaha drive-in hanya merupakan usaha kecil keluarga.
Namun, baru-baru ini Honda meluncurkan kampanye yang disebut proyek drive-in, dan berkomitmen untuk menyumbangkan lima proyektor digital untuk lokasi bioskop di seluruh negara terpilih.
Jika Anda memiliki waktu luang, melakukan perjalanan untuk mengunjungi salah satu drive-in tentu akan menjadi petualangan yang menyenangkan.