Ahmad Fathanah (kiri) bertemu istrinya Sefti Sanustika saat berada diruang terdakwa sebelum menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta (24/6). TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Lagu Papa Kini Sendiri (PKS) yang dinyanyikan Sefti Sanustika menceritakan kehidupan permasalahan rumah tangga yang mirip dengan keadaannya saat ini. Sefti merasa lagu tersebut sangat bermakna dalam kehidupannya.
Namun di balik pembuatannya, lagu ciptaan Sandy Sulung itu sempat mengalami revisi, penggantian lirik. "Tadinya lirik lagu'aku tak mau jadi duda tiga kali, diganti jadi satu kali'," kata Abie, teman duet Sefti menjelaskan, saat ditemui di Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu 6 Juli 2013.
Abie mengaku lirik lagu yang dibuatnya begitu mirip dengan situasi yang dialami istri ketiga Ahmad Fathanah itu. Setelah Sefti minta diubah liriknya, lagunya memang masih mencerminkan masalah yang sedang dihadapi.
"Kata Sefti, 'ah jangan dong itu laki gue banget', ya saya juga mikir," kata Abie menambahkan. Sebagai teman baik Sefti, Abie mengatakan ia menghargai perasaan orang yang sedang mengalami masalah seperti itu.
"Jadi sudah kesepakatan kita ganti sih ya," katanya lagi. Lagu ini diharapkan bisa sebooming lagu Bang Toyib, yang juga diciptakan oleh Sandy Sulung. Saat ini, pihak label memproduksi 10 ribu copy untuk daerah Jakarta. Jika sambutannya baik, di luar kota juga akan lanjut produksi. "Kalau perlu dibuat PKS2," kata pihak label tertawa.
