TEMPO.CO, Hollywood -Bintang gaek Sylvester Stallone geram pada film Indonesia. Dalam kicaunya di Twitter, bintang kelahiran New York City, Amerika Serikat, 6 Juli 1946 tampak tak terima jika film The Raid --film Indonesia yang akan dirilis di Amerika Serikat-- disebut lebih unggul dari film Expendables yang dibintangi pria berotot kekar ini.
Melalui akunnya @TheSlyStallone pada 15 Mei 2013 lalu, Sly berkicau, "We believe we can do better than the RAID, which was an excellent film... Raising the bar..."
Dalam kicauan di Twitternya sejak 15-19 Mei 2013, Sly seolah ingin meyakinkan dan membalas ucapan banyak orang yang memuji film The Raid. Film silat garapan sutradara Gareth Evans ini memang dipuji lebih hebat melebihi film 'The Expendables' yang hanya tampak "seperti sekumpulan pria yang hanya marah-marah."
Sly sendiri tengah menyiapkan film The Expendables 3. Sly akan kembali berperan sebagai Barney Ross, dan di seri terbaru nanti akan ada dua baru yakni Wesley Snipes dan Jackie Chan.
Suami Jennifer Flavin ini juga menyebutkan ada kemungkinan aktor Steven Seagal tertarik dan ikut bergabung di film ini.
Dalam kicauan twitternya 17 Mei 2013 lalu, Sly mengatakan, "Calling SEAGAL this morning." Kemudian pada 19 Mei 2013 dia juga berkicau, "Just talked to STEVEN SEAGAL in Moscow ...Sounds great and says he wants to be in The Expendables 3, if the part fits...."
Kabarnya, Sly akan menunjuk sutradara asal Australia, Patrick Hughes untuk mengarahkan 'The Expendables 3'. Dipilihnya Patrick meruntuhkan rumor sebelumnya yang menyebutkan bahwa Stallone sendiri yang akan turun menjadi sutradara. Hughes adalah sutradara yang dikenal melalui debut film thriller Australia, 'Red Hill', yang dibintangi oleh Ryan Kwanten.
