TEMPO.CO, Jakarta - Europe on Screen (EOS) 2013 akan kembali diadakan di Indonesia pada 3 sampai 12 Mei 2013. Acara ini adalah yang ke-13 kalinya, dengan pengembangan lokasi acara.
"Biasanya diadakan akhir tahun, tapi kali ini Mei, dan kali ini akan diadakan di tujuh kota besar di Indonesia," kata Julian Wilson, Ambassador dari European Union untuk Indonesia, saat konferensi pers di Hotel Le Meredien, Jakarta, Selasa, 23 April 2013.
Sebanyak 72 film yang berasal dari 30 negara di Eropa, seperti Austria, Belgia, Jerman, Perancis, Norwegia, dan Turki kan diputar. "Enjoy the films and the festival," kata Orlow Seunke, EOS 2013 Festival Director.
Penambahan lokasi tahun ini dilakukan karena peningkatan yang terlihat sejak dua tahun terahir. Pada tahun 2011, terdapat 5.000 pengunjung dan pada 2012 terdapat penambahan hingga 8.000 pengunjung.
Untuk itu, pihak penyelenggara berharap akan terjadi peningkatan kembali. Mengingat banyaknya film dan juga lokasi festival. "Film ini juga diharapkan dapat menghibur para penontonnya," Julian Wilson menambahkan.
Acara ini diadakan sebagai salah satu bentuk hubungan baik yang dijalin antara Eropa dan Indonesia. Festival ini pertama kali diadakan pada tahun 1990 lalu, dan sejak 2003 mulai diadakan secara tahunan dan dikenal dengan nama Europe on Screen.
