Rilis Album Perdana, JKT 48 Bikin Konsep Berbeda  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 16 Februari 2013 12:14 WIB

JKT48 (dari kiri) Rena Nozawa, Shania Junianatha, Haruka Nakagawa, Aki Takajo, Melody Nurramdhani Laksani, dan Ayana Shahab. AP/Koji Sasahara

TEMPO.CO, Jakarta - Setahun berkarya di dunia musik Indonesia, grup JKT48 akhirnya merilis album perdana mereka. Album berjudul Heavy Rotation ini dirilis dalam dua versi. Menurut pihak JKT48, format ini diadaptasi langsung dari Jepang. “Album seperti ini sangat laris di Jepang,” kata pihak JKT 48 saat ditemui di Gedung Anex, Jakarta, Jumat, 15 Februari 2013.

Album ini diisi oleh Tim J, atau generasi pertama dari JKT48. Tim J ini beranggotakan 23 perempuan dengan dua personel dari Jepang, yaitu Aki Takajo dan Haruka Nakagawa. Tim J ini dipimpin oleh Kapten Devi Kinal Putri atau yang akrab disapa Kinal.

Heavy Rotation dirilis dalam dua versi, A dan B, keduanya sama-sama berisikan 10 lagu dari JKT48. Yang membedakan adalah gimmick di dalamnya. Pada versi A dengan sampul berwarna kuning, dalam satu paket Heavy Rotation selain 10 lagu yang terdapat dalam CD, pembeli akan mendapatkan bonus DVD serta pelengkap seperti spesial post card, foto spesial, dan message card yang ditulis oleh anggota JKT48.

Selain itu, di dalam versi ini akan terdapat Regular Hand-Shake Event Ticket. Fungsinya, setiap pembeli bisa melakukan jabat tangan dengan salah satu anggota JKT48. Album versi A ini dijual seharga Rp 99 ribu.

Sedangkan album versi B dengan sampul berwarna putih akan memuat CD album, post card spesial, Janken Card, dan Regular Hand-Shake Event Ticket untuk pembelian di Teater JKT48, yang berlokasi di FX, Sudirman, Jakarta. Pembeli bisa memilih dengan personel mana ia akan berjabat tangan. Album versi B ini dijual seharga Rp 50 ribu.

Sejak awal dibentuk pada tahun 2011 lalu, JKT 48 mengusung tema Idols You Can Meet. Sister grup dari Akb48 ini memberikan kesempatan para penggemar untuk bisa bertemu langsung dengan mereka. Itu salah satu alasan adanya event hand shake di dalam album mereka.

Dengan mengadaptasi sistem penjualan album dari Jepang, mereka yakin akan memuaskan para penggemar JKT 48. Mereka memberi pilihan agar penggemar bisa membeli sesuai keinganan. Selain itu, dua versi ini dibuat sebagai salah satu strategi bisnis penjualan untuk grup baru yang berkiblat pada grup AKB48 asal Jepang.

NANDA HADIYANTI

Berita terkait

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat

Baca Selengkapnya

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT

Baca Selengkapnya

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

15 Januari 2022

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina

Baca Selengkapnya

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

15 Januari 2022

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,

Baca Selengkapnya

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

12 Januari 2022

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang

Baca Selengkapnya

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

9 Januari 2022

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

9 Januari 2022

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.

Baca Selengkapnya

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

4 Januari 2022

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

31 Desember 2021

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.

Baca Selengkapnya

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

12 Desember 2021

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.

Baca Selengkapnya