Catherine, Duchess of Cambridge atau lebih dikenal Kate Middleton. REUTERS/Eddie Keogh
TEMPO.CO, London - Duchess of Cambridge Kate Middleton terpaksa dirawat di Rumah Sakit King Edward VII London, sejak Senin, 3 Desember 2012. Ia mengalami gejala hyperemesis gravidarum atau mual berlebihan di masa kehamilannya yang baru beberapa minggu. (baca: Hamil, Kate Middleton Dilarikan ke Rumah Sakit)
Sebagai suami, kondisi Kate ini tentu saja membuat Pangeran William cemas. Apalagi Kate masih hamil muda. Kemarin, William menghabiskan separuh waktunya di rumah sakit. Ia rela berjaga di samping Kate selama enam jam.(baca:6 Jam, Pangeran William Rela Jaga Kate Middleton)
Tapi, yang menjadi masalah, William sepertinya tak bisa sering menemani sang istri pada masa kehamilannya. Sebab, ia harus memenuhi jam terbangnya sebagai pilot di Royal Air Force (RAF) Valley Search and Rescue.
Dikutip dari laman Dailymail, seorang sumber mengatakan, William paling tidak harus menghabiskan setengah tahun ke depan untuk mendongkrak jam terbangnya sebagai pilot di RAF. Kesibukannya melakukan perjalanan bersama Kate ke Asia Pasifik beberapa waktu lalu menyebabkan jam terbang yang harus ia penuhi sangat minim.
Dengan berkonsentrasi penuh tahun depan, ia bisa memenuhi persyaratan jam terbang pilot dengan lebih baik. "Beberapa waktu lalu, "The Duke" menegaskan bahwa dirinya akan terlibat dalam kegiatan publik pada semester pertama tahun 2013 sebagai bukti komitmennya terhadap pekerjaan," kata sumber itu. "Dia sangat bersemangat dengan pekerjaannya dan menjadi bagian dari tim. Dia tak mau mengecewakan siapa pun."
Soal dilema Pangeran William ini masih menjadi bahan perdebatan. Yang jelas, saat ini William telah diberikan cuti dari pekerjaannya untuk menemani sang istri tercinta, Kate Middleton.
