TEMPO.CO, Manila - Konser Lady Gaga di Manila tetap berlangsung meski awalnya sempat ditolak sejumlah warga Filipina. Konser bertajuk The Born This Way Ball berlangsung di SM Mall of Arena, Manila, dua hari berturut-turut, Senin, 21 Mei 2012, dan Selasa, 22 Mei 2012. Di tengah konser hari kedua, penyanyi eksentrik asal Amerika itu menyinggung soal protes menolak kedatangannya yang terjadi di beberapa negara.
Saat hendak menyanyikan lagu Hair versi lambat, diiringi bunyi piano, Lady Gaga mengungkapkan apa yang dipikirkannya. Peraih lima Grammy Award itu mengatakan ia tidak lupa dengan isu yang marak seputar musik dan pencitraan tentangnya. Ia menegaskan bahwa dia menghormati segala macam agama, orang, dan budaya termasuk budaya Filipina. Jika ada beberapa yang tidak setuju dengan apa yang dilakukannya, menurut Gaga, itu adalah hak setiap orang untuk beropini.
"Apa saya tidak menghormati homofobia dan kebencian. Saya menolak intoleransi terhadap komunitas gay," kata Lady Gaga disambut sorak-sorai keras dari penonton konser pada konser hari kedua, Selasa 22 Mei 2012.
Pada kesempatan sama, Lady Gaga menyinggung soal kontroversi yang mendahului konsernya di Manila. Tidak seperti saat datang ke Manila beberapa tahun lalu, Lady Gaga tidak mengadakan konferensi pers untuk konsernya yang bertajuk “The Born This Way Ball”.
Pada malam itu, Lady Gaga menegaskan, "Saya bukan seorang wanita, saya bukan seorang laki-laki, saya bukan makhluk pemerintahan Anda, Manila.” Sebagian naskah ini juga diucapkan ketika tampil di negara lain, termasuk Jepang.
“The Born This Way Ball” adalah pertunjukan teater musik yang menceritakan Lady Gaga sebagai pemberontak yang melarikan diri dan bertujuan membebaskan orang sehingga mereka bisa menjadi diri mereka. "Dan bangga akan hal itu."
Selain mengulangi sikap pro-gay, Lady Gaga mengatakan ia sadar banyak orang menggunakan namanya untuk menyebarkan kebencian. Namun, ia akan terus mengatasinya dengan menyebarkan sesuatu yang "positif" dengan caranya sendiri.
Pada malam konser pertama, Lady Gaga menyanyikan semua lagu-lagunya yang menjadi hits, termasuk yang menjadi kontroversial Just Dance dan Judas. Penyanyi dan penulis lagu asal Amerika ini juga menyebutkan bahwa salah satu gitarisnya adalah Pinoy.
"Aku akan merindukan kalian dan saya akan memikirkan kalian sampai aku datang kembali," katanya.
Sepanjang pertunjukan, Lady Gaga mengubah satu atau dua kata dalam lirik lagunya dengan nama "Manila" dan "Filipina". Dia menggantung barang seperti bendera Filipina di belakang sepeda motornya. Kostum yang dipakainya saat menyanyikan Born This Way, menunjukkan dekonstruksi Filipina.
Lady Gaga mengatakan sedang mengerjakan album berikutnya. Rumor yang berkembang, ia akan merilis single pertama album itu pada akhir tahun ini.
MB.COM.PH| RINA WIDIASTUTI
Berita terkait:
Konser Lady Gaga Sudah Dapat Restu Pemerintah
Konser ''Peterpan'' Tanpa Tiga
Soal Lady Gaga, Dubes AS: Artis Bebas Ekspresi
Izin Konser Gaga di Kemenakertrans Hampir Terbit
Indah Dewi Pertiwi Ngebet Nonton Lady Gaga
Berita terkait
Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen
3 menit lalu
Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Alasan Keluarga Tak Mau Jenazah Brigadir RA yang Tewas Bunuh Diri Diautopsi
15 menit lalu
Brigadir RA disebut bunuh diri dengan menembakkan senjata api HS Kaliber 9mm ke aras kepalanya saat berada di dalam mobil Alphard.
Baca SelengkapnyaKompolnas Turun Tangan Selidiki Motif Bunuh Diri Brigadir RA dalam Mobil Alphard
28 menit lalu
Polisi telah menutup kasus tewasnya Brigadir RA dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang. Disebut bunuh diri.
Baca SelengkapnyaKPK Eksekusi Eks Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman ke Lapas Sukamiskin Bandung
36 menit lalu
Hakim memvonis eks Kadis PUPR Papua, Gerius One Yoman dengan hukuman empat tahun delapan bulan penjara dan uang pengganti Rp 4,5 miliar.
Baca Selengkapnya5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD
36 menit lalu
Kementerian Kesehatan Indonesia dan Brazil berkolaborasi untuk memformulasikan upaya mencegah peningkatan insiden penyakit Arbovirus seperti DBD
Baca SelengkapnyaHakim Izinkan Kasdi Subagyono Hadir di Sidang Etik Nurul Ghufron di Dewas KPK
44 menit lalu
Majelis hakim memberikan izin kepada bekas Sekretaris Jenderal Kementan Kasdi Subagyono untuk mengikuti sidang Dewas KPK tentang kasus Nurul Ghufron.
Baca SelengkapnyaDies Natalis ke-3 Politeknik Tempo, Program Studi Produksi Media Gelar Bedah Film
58 menit lalu
Dalam acara ini, ditayangkan film karya mahasiswa Politeknik Tempo yang berjudul Kala: Rahasia Fana.
Baca SelengkapnyaKPK Sita Rp 48,5 Miliar dari Berbagai Rekening Orang Kepercayaan Mantan Bupati Labuhanbatu
58 menit lalu
KPK melakukan operasi tangkap tangan pada Januari 2024 lalu terhadap Erik Adtrada Ritonga yang saat itu menjabat Bupati Labuhanbatu
Baca SelengkapnyaKemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim
1 jam lalu
Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaJaksa KPK Buka Kemungkinan Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang soal Kebocoran BAP
1 jam lalu
Jaksa KPK mengatakan bisa saja menghadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang soal kebocaran BAP
Baca Selengkapnya