Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aneka Kebaruan Bandung Contemporary Art Awards 2024 yang Berhadiah Rp 100 Juta

image-gnews
Kelompok Perempuan Pengkaji Seni asal Surabaya peraih hadiah uang Rp 100 juta di ajang Bandung Contemporary Art Awards 7 pada 2022.  Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Kelompok Perempuan Pengkaji Seni asal Surabaya peraih hadiah uang Rp 100 juta di ajang Bandung Contemporary Art Awards 7 pada 2022. Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - ArtSociates kembali menggelar ajang penghargaan seni rupa bertajuk Bandung Contemporary Art Awards (BaCAA) pada Oktober 2024. Berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya, panitia kali ini menggunakan cara baru yang agak eksklusif untuk memilih seniman dan karya terbaiknya.

“Pesertanya tidak lagi diundang secara terbuka atau open call tapi dipilih oleh nominator,” kata Direktur ArtSociates Andonowati di Lawangwangi Creative Space Bandung, Sabtu malam, 22 Juni 2024.

Proses Pencarian Bandung Contemporary Art Awards

Proses pencarian seniman peserta BaCAA 2024 dilakukan oleh sepuluh nominator atau pengusul. Mereka menurut Andonowati, berasal dari lima kelompok dalam kalangan komunitas pemangku kepentingan seni rupa di Indonesia. Dari kalangan akademisi dan kurator yaitu Agung Hujatnikajennong, Bob Erdian, Sudjud Dartanto, dan Kun Adnyana. 

Adapun nominator dari kalangan seniman adalah Mujahidin Nurrahman dan Mella Jaarsma. Dari kalangan kolektor seni yaitu Abigail Hakim dan Rudi Lazuardi, serta nominator dari pemilik galeri serta pasar seni adalah Tom Tandio dan Eddy Prakoso. “Setiap nominator harus mengusulkan tiga nama seniman,” kata Andonowati. Pencarian seniman itu berlangsung sejak Mei hingga akhir Juni 2024.

Total sebanyak 30 nama seniman pilihan nominator itu akan dinilai oleh dewan juri yang berjumlah lima orang. Mereka adalah Gunalan Nadarajan dari Penny W. Stamps School of Art and Design, Michigan University, Amerika Serikat. Kemudian Nadine Khalil, seorang jurnalis seni dan kurator di Dubai. Juri lainnya yaitu kolektor seni Wiyu Wahono, Enin Supriyanto, dan Arin Dwihartanto. 

Pangkas Proses Ajang BaCAA

Cara baru ini menurut Andonowati, memangkas proses ajang BaCAA yang digelar per dua tahun sejak 2010. Sebelumnya penyelenggara mengundang para seniman Indonesia secara terbuka (open call). Ratusan karya yang masuk ke panitia kemudian disaring sesuai syarat dan ketentuan, lalu yang lolos diseleksi lagi oleh dewan juri. “Kalau yang sekarang, nominator langsung memilih seniman untuk semifinalis,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa syarat dan ketentuan bagi seniman pada kompetisi BaCAA 2024 menurut Andonowati yaitu berusia muda atau kurang dari 40 tahun dan pernah mengikuti pameran di galeri atau ruang publik. Adapun pilihan tema karyanya bebas namun tetap punya kaitan dan relevansi konteks dan dipresentasikan dengan tampilan visual yang sesuai. “Senimannya bisa individu atau kolektif,” kata dia. 

Nantinya tugas akhir dewan juri adalah menentukan tiga pemenang. Menurut Andonowati, BaCAA 2024 tetap mempertahankan hadiah uang sebesar Rp 100 juta bagi juara utama. Adapun dua pemenang lain kemungkinan akan sama-sama mendapat hadiah yang sama yaitu residensi seni.

“Hadiah art trip tahun ini kemungkinan akan kita ganti dengan residensi untuk memperluas jaringan,” ujarnya. Pengumuman pemenang sekaligus pameran karya 30 seniman peserta BaCAA 2024 rencananya akan dilakukan Oktober mendatang.   

Pilihan Editor: Kelompok Perempuan Pengkaji Seni Raih Hadiah Bandung Contemporary Art Awards Rp 100 Juta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alumni Seni Rupa ITB 2004 Gelar Pameran Interaktif Ourchetype

9 jam lalu

Ourchetype dirancang dari teori psikologi Jung tentang diri dan interaksinya dengan orang lain.  Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Alumni Seni Rupa ITB 2004 Gelar Pameran Interaktif Ourchetype

Menurut Creative Director Ourchetype Andi Abdulqodir, pameran ini memberikan ruang bagi pengunjung agar dapat menyelami dirinya.


Pameran Tunggal Mimpi Pulang Angkat Temuan Batu Prasasti Jawa di Skotlandia

1 hari lalu

Prasasti Sanggurah dari Jawa Timur yang berada di Roxburgshire, Skotlandia.  Foto: Dok. Amara.
Pameran Tunggal Mimpi Pulang Angkat Temuan Batu Prasasti Jawa di Skotlandia

Pada pameran tunggal Amara Ismael Soedibjo ini, ia tertarik pada narasi sejarah yang berhubungan dengan Indonesia di masa lampau.


Venice Simplon-Orient-Express Ungkap Desain Gerbong L'Observatoiire, Bak Galeri Hidup Seniman

3 hari lalu

Venice Simplon-Orient-Express, memperkenalkan interior sleeper train L'Observatoire, yang dirancang oleh seniman terkenal dunia JR. (dok. Belmond Foto: Ludovic Balay)
Venice Simplon-Orient-Express Ungkap Desain Gerbong L'Observatoiire, Bak Galeri Hidup Seniman

Venice Simplon-Orient-Express, memperkenalkan interior sleeper train L'Observatoire, yang mulai dioperasikan Maret 2025


Museum Basoeki Abdullah Gelar Kompetisi, Kategori Karya Seni Diperluas

7 hari lalu

Pelukis Basuki Abdullah, di rumahnya Jakarta, 1988.
Museum Basoeki Abdullah Gelar Kompetisi, Kategori Karya Seni Diperluas

Basoeki Abdullah Art Award menjadi jembatan yang membuka kesempatan bagi seniman muda di seluruh Nusantara untuk menunjukkan potensi mereka.


75 Tahun Hubungan Indonesia dan Yunani, KBRI Bikin Kolaborasi Seni

7 hari lalu

Naufal Abshar, salah satu seniman muda kontemporer Indonesia, kiri, bersama Duta Besar Indonesia untuk Yunani, Bebeb A.K. Nugraha Djunjunan, kanan. Sumber: dokumen KBRI Athena
75 Tahun Hubungan Indonesia dan Yunani, KBRI Bikin Kolaborasi Seni

KBRI Athena mempersembahkan kolaborasi seni yang unik antara seniman muda kontemporer dari kedua negara.


Gelar Pameran Tunggal di Bandung, Seniman Tisa Granicia Tampilkan 38 Karya Keramik

12 hari lalu

Pameran tunggal Tisa Granicia berjudul The Light Gets In di Galeri Ruang Dini Bandung sejak 13 September-13 Oktober 2024. Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Gelar Pameran Tunggal di Bandung, Seniman Tisa Granicia Tampilkan 38 Karya Keramik

Seniman, Tisa Granicia menggelar pameran tunggal 38 karya keramiknya sebagai upaya untuk menjaga agar praktik keramin di Indonesia tetap hidup.


Komunitas Salihara Dapatkan Hibah Praemium Imperiale Grant for Young Artists

17 hari lalu

Komunitas Salihara mendapatkan the Praemium Imperiale Grant for Young Artists dari The Japan Art Association. Grant yang diberikan setiap tahun tersebut diserahkan oleh Hisashi Hieda (Direktur The Japan Art Association) pada Selasa, 10 September 2024 di Tokyo.  Foto: Salihara.org.
Komunitas Salihara Dapatkan Hibah Praemium Imperiale Grant for Young Artists

Komunitas Salihara mendapatkan hibah tahunan dari The Japan Art Association untuk membina seniman muda.


Budayawan Betawi Nilai Cara Pendekatan Paslon di Pilkada Jakarta Hanya Gimik

18 hari lalu

Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil dan Suswono berfoto bersama usai mendaftarkan diri sebagai peserta Pilgub DKI Jakarta 2024 di Kantor KPU DKI Jakarta, Rabu, 28 Agustus 2024. Pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendaftarkan diri sebagai peserta Pilgub DKI Jakarta 2024 dengan dukungan dari partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Budayawan Betawi Nilai Cara Pendekatan Paslon di Pilkada Jakarta Hanya Gimik

Mengapa Budayawan Betawi ini menilai jika cara pendekatan paslon di Pilkada Jakarta kepada para calon pemilih hanya gimik?


The Life of Butoh Dipentaskan di Gelanggang UGM, Gugatan Melalui Eksplorasi Tubuh

25 hari lalu

Poster pementasan Butoh. Foto: Istimewa.
The Life of Butoh Dipentaskan di Gelanggang UGM, Gugatan Melalui Eksplorasi Tubuh

Pergelaran Butoh di Gelanggang Inovasi & Kreativitas UGM merupakan respons terhadap minat global pada seni yang menggugat konsep tubuh.


Seniman Angkatan 1979 ITB Gelar Pameran Seni Rupa di Galeri Soemardja

27 hari lalu

Pameran seniman alumni ITB bertajuk 1979: Sekian Purnama Setelah Pancaroba di Galeri Soemardja, 27 Agustus - 9 September 2024. Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Seniman Angkatan 1979 ITB Gelar Pameran Seni Rupa di Galeri Soemardja

Seniman yang menjadi alumni ITB angkatan 1979 menggelar pameran seni rupa bersama, antara lain Agus Suwage dan Tisna Sanjaya.