Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Demi Anak, Shakira Bayar Denda Kasus Penggelapan Pajak Rp 116 Miliar

image-gnews
Shakira berpose dengan piala yang diraih dalam Latin Grammy Awards ke-24 di Sevilla, Spanyol, 17 November 2023. Shakira memborong tiga piala dalam Latin Grammy Awards ke-24 dengan kemenangan di kategori Song Of The Year, Best Pop Song, dan Best Urban/Fusion Performance Awards. REUTERS/Jon Nazca
Shakira berpose dengan piala yang diraih dalam Latin Grammy Awards ke-24 di Sevilla, Spanyol, 17 November 2023. Shakira memborong tiga piala dalam Latin Grammy Awards ke-24 dengan kemenangan di kategori Song Of The Year, Best Pop Song, dan Best Urban/Fusion Performance Awards. REUTERS/Jon Nazca
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Shakira harus membayar denda sebesar USD 7,5 juta atau sekitar Rp 116 miliar untuk menghindari hukuman 8 tahun penjara dalam kasus pajak dari otoritas Spanyol. Berdasarkan laporan Forbes, Shakira menyanggupi untuk membayar denda hanya beberapa menit sebelum sidang pidananya digelar di Pengadilan Barcelona pada Senin, 20 November 2023.

Dalam kasusnya, bila dinyatakan bersalah, Shakira harus terancam hukuman 8 tahun penjara dan ganti rugi sebesar USD 26 juta atau Rp 401 miliar. Adanya penyelesaian kasus pajak tersebut, akhirnya jaksa membatalkan tuntutan terhadap Shakira.

Shakira hadir di pengadilan untuk menghadapi tuduhan penggelapan pajak. Pihak berwenang Spanyol mengklaim bahwa penyanyi asal Kolombia ini dilaporkan dalam kasus penghindaran pajak sebesar 14,5 juta euro atau sekitar USD 15,8 juta selama rentang tahun 2012 hingga 2014. 

Berdasarkan laporan Jaksa Spanyol, Shakira telah mendaftarkan Bahama sebagai tempat tinggal utamanya selama tahun-tahun tersebut, namun pada kenyataannya, ia menghabiskan sebagian besar waktunya di Spanyol. Sebelumnya, selebritas itu berulang kali membantah melakukan kesalahan dan memilih untuk membawa kasus ini ke pengadilan alih-alih menerima tawaran penyelesaian dari pihak berwenang pada Juli 2022. 

Selesaikan Kasus Demi Anak

Sempat bersumpah membantah tuduhan mangkir pajak, Shakira menjelaskan alasannya menyetujui pembayaran denda. "Meskipun saya bertekad untuk mempertahankan ketidakbersalahan saya dalam persidangan yang saya yakini akan dimenangkan oleh pengacara saya, saya telah membuat keputusan untuk akhirnya menyelesaikan masalah ini dengan mengutamakan kepentingan terbaik bagi anak-anak saya yang tidak ingin melihat ibu mereka mengorbankan kesehatan pribadinya dalam pertarungan ini," ujar Shakira.

Megabintang pop itu juga mengaku harus melepas stres serta beban emosionalnya selama beberapa tahun terakhir untuk fokus pada anak-anak dan kariernya. Termasuk tur dunia yang akan datang dan album baru yang sangat dinantikan. "Saya sangat mengagumi mereka yang telah berjuang melawan ketidakadilan ini hingga akhir, tetapi bagi saya, hari ini, menang berarti mendapatkan waktu saya kembali untuk anak-anak dan karier saya," tutur Shakira.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Shakira dikaruniai dua anak laki-laki dari hubungannya dengan pemain sepak bola Spanyol, Gerard Pique. Pasangan ini berpisah pada Juni 2022. Penyanyi tersebut diketahui berada di Spanyol pekan lalu untuk menghadiri Grammy Latin. Ia tampil dengan membawa pulang tiga penghargaan, termasuk lagu terbaik tahun ini berjudul "Shakira: Bzrp Music Sessions, Vol. 53."

Pembelaan Shakira

Dalam sebuah pernyataan kepada Variety, sang penyanyi mengatakan pembelaannya. "Sepanjang karier saya, saya selalu berusaha untuk melakukan apa yang benar dan memberikan contoh positif bagi orang lain. Hal ini sering kali berarti mengambil langkah ekstra dalam keputusan bisnis dan keuangan pribadi untuk mendapatkan nasihat terbaik, termasuk meminta nasihat dari otoritas pajak terkemuka di dunia seperti PricewaterhouseCoopers International Limited, yang telah menasihati saya sejak awal, dan kemudian Ernst & Young Global Limited. Sayangnya, terlepas dari upaya-upaya ini, otoritas pajak di Spanyol mengejar kasus terhadap saya seperti yang mereka lakukan terhadap banyak atlet profesional dan individu terkenal lainnya, yang menguras energi, waktu, dan ketenangan orang-orang tersebut selama bertahun-tahun," kata Shakira menanggapi kasus yang menimpanya.

VARIETY | FORBES

Pilihan: Shakira Kembali Didakwa Lakukan Penggelapan Pajak di Spanyol Senilai Jutaan Dolar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rencana Bansos untuk Kelas Menengah, Ekonom: Harus Tepat Sasaran dan Pengawasan Ketat

4 hari lalu

Warga berbelanja di sebuah mall di Jakarta, Senin, 2 September 2024. Badan Pusat Statistik mencatat jumlah masyarakat kelas menengah di Indonesia pada 2024 sebanyak 47,85 juta jiwa atau turun dari tahun 2023 yakni sebanyak 48,27 juta jiwa yang setara 17,13 persen dari total penduduk Indonesia. TEMPO/Subekti
Rencana Bansos untuk Kelas Menengah, Ekonom: Harus Tepat Sasaran dan Pengawasan Ketat

Direktur Celios Bhima Yudhistira setuju dengan rencana pemerintah memperluas bansos untuk kelas menengah. Menurutnya, perlindungan sosial ini akan lebih bermanfaat.


Perjalanan Karier Jorge Martin Juara MotoGP Mandalika 2024

4 hari lalu

Perjalanan Karier Jorge Martin Juara MotoGP Mandalika 2024

Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin juara MotoGP Mandalika 2024. Begini perjalanan kariernya.


Kabar Prabowo Siap Membentuk Badan Penerimaan Negara dalam Kabinet, Apa Tugasnya?

7 hari lalu

Menteri Pertahanan yang juga Presiden terpilih Prabowo Subianto saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. Prabowo Subianto menghadiri rapat terakhir sebagai Menteri Pertahanan dengan Komisi III DPR RI periode 2019-2024 yang beragendakan pengambilan persetujuan terhadap 5 RUU kerjasama bidang Pertahanan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kabar Prabowo Siap Membentuk Badan Penerimaan Negara dalam Kabinet, Apa Tugasnya?

Prabowo dikabarkan akan bikin Badan Penerimaan Negara. Hal ini disampaikan Burhanuddin Abdullah Dewan Penasihat Prabowo. Apa lingkup kerja badan ini?


Sosok Anura Kumara Dissanayake, Presiden Srilanka yang Bubarkan Parlemen Sehari Usai Dilantik

7 hari lalu

Anura Kumara Dissanayake. REUTERS
Sosok Anura Kumara Dissanayake, Presiden Srilanka yang Bubarkan Parlemen Sehari Usai Dilantik

Anura Kumara Dissanayake adalah Presiden Sri Lanka yang disorot karena membubarkan parlemen sehari usai pelantikannya.


Dukung Palestina, 200 Serikat Pekerja Spanyol Gelar Aksi Mogok

8 hari lalu

Seorang pria memegang bendera Palestina ketika orang-orang meneriakkan slogan-slogan untuk mendukung warga Palestina selama protes yang diselenggarakan oleh Madrid Critical Pride Platform (Orgullo Critico Madrid) yang mempromosikan platform alternatif terhadap acara resmi World Pride, yang menurut mereka menstereotipkan hak-hak LGBTI, di Madrid  , Spanyol, 28 Juni 2024. REUTERS/Juan Medina
Dukung Palestina, 200 Serikat Pekerja Spanyol Gelar Aksi Mogok

Aksi mogok untuk mendung Palestina ini terbesar yang pernah dilakukan serikat-serikat buruh Spanyol


Kemenkeu Ungkap Kontribusi Pajak Orang Pribadi ke Kas Negara, Berapa dari Kelas Menengah?

8 hari lalu

Warga berbelanja di sebuah mall di Jakarta, Senin, 2 September 2024. Pandemi Covid-19 disebut-sebut sebagai salah satu faktor utama penyebab penurunan kelas menengah di Indonesia. TEMPO/Subekti
Kemenkeu Ungkap Kontribusi Pajak Orang Pribadi ke Kas Negara, Berapa dari Kelas Menengah?

Kelas menengah berkontribusi terhadap penerimaan negara melalui pembayaran berbagai jenis pajak. Kemenkeu mengatakan jumlahnya tidak terlalu besar.


Jutaan Kelas Menengah Rentan Jatuh Miskin, Prabowo Diharap Punya Solusi dan Tunda Kenaikan PPN

8 hari lalu

Ekonom Minta Pemerintahan Prabowo Tunda Kebijakan yang Bebani Kelas Menengah
Jutaan Kelas Menengah Rentan Jatuh Miskin, Prabowo Diharap Punya Solusi dan Tunda Kenaikan PPN

Sekitar 9,4 juta kelas menengah rentan jatuh miskin. Pemerintahan Prabowo-Gibran diharapkan punya solusi dan menunda kenaikan PPN.


Bos Gaikindo Sebut Penjualan Mobil Sulit Tembus 1 Juta Unit Tahun Ini: Kami Hanya Bisa Bergantung pada Pasar

8 hari lalu

Tamu undangan dan para awak media melihat pameran otomotif Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE BSD, Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu, 17 Juli 2024. GIIAS 2024 yang diikuti lebih dari 55 merek otomotif global yang terdiri dari 30 merek kendaraan penumpang, 5 kendaraan komersil dan 20 merek sepeda motor anggota GAIKINDO serta menghadirkan produk mobil baru dan konsep. TEMPO/Tony Hartawan
Bos Gaikindo Sebut Penjualan Mobil Sulit Tembus 1 Juta Unit Tahun Ini: Kami Hanya Bisa Bergantung pada Pasar

Ketua Gaikindo Jongkie Sugiarto pesimistis target penjualan 1 juta unit mobil hingga akhir tahun bakal tercapai. Begini penjelasannya.


Presiden Meksiko Tolak Undang Raja Spanyol karena Pernah Dijajah 500 Tahun Lalu

9 hari lalu

Kandidat presiden dari partai MORENA yang berkuasa, Claudia Sheinbaum, melambaikan tangan saat rapat penutupan kampanyenya di Zocalo Square, saat ia berdiri bersama calon wali kota Mexico City dari partai MORENA Clara Brugada dan Koordinator Umum kampanye kepresidenan Sheinbaum Mario Delgado, di Mexico City, Meksiko, 29 Mei , 2024. REUTERS/Raquel Cunha
Presiden Meksiko Tolak Undang Raja Spanyol karena Pernah Dijajah 500 Tahun Lalu

Meksiko menolak mengundang Raja Spanyol karena tak mau minta maaf atas penjajahan yang dilakukan 5 abad silam.


PM Denmark: Solusi Dua Negara Harus Dipaksakan Jika Tak Kunjung Terwujud

10 hari lalu

Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen berbicara selama kebaktian Parlemen Denmark untuk memperingati satu tahun invasi Rusia ke Ukraina, di Gereja Holmen di Kopenhagen, Denmark 24 Februari 2023. Ida Marie Odgaard/Ritzau Scanpix/via REUTERS
PM Denmark: Solusi Dua Negara Harus Dipaksakan Jika Tak Kunjung Terwujud

PM Denmark Mette Frederiksen menegaskan solusi dua negara mungkin harus dipaksakan agar konflik Israel-Palestina berakhir