TEMPO.CO, Jakarta - Aktor, Herjunot Ali meminta penggemar untuk tidak memujanya karena tidak bisa memenuhi harapan penggemarnya. Junot bahkan menyebut dirinya sebagai orang yang banyak bicara dan omong kosong.
“Lu jangan ngefans sama gue, lu jadiin orang yang dianjurin agama yang lu yakinin buat lu jadiin junjungan lu. Kalau manusia yang hidup di zaman sekarang mah (banyakan) enggak ada yang pantas lu jadiin panutan,” tulis Junot dalam unggahan Instagram storynya, Ahad, 27 Juni 2021.
Tulisan Junot ini menjawab pesan yang masuk dari penggemarnya. Junot mengunggah tangkapan layar dari pesan yang masuk untuk dirinya. “Intinya jangan gay lu bang, kami penggemar bakal kecewa,” tulis penggemar itu.
Sebelumnya, Junot mengunggah tulisan yang menanggapi komentar dari seseorang. Komentar itu menyebut alasan Junot tidak karena gay, yang direpresentasikan dengan emotikon pelangi. Junot mengaku sama sekali tidak terintimidasi akan hal apapun.
“Sekadar info, saya suka pakai merah muda, pakai cincin di jari kelingking, cium pipi teman laki-laki saya (seperti yang dilakukan orang Italia), jago niruin gaya ngomong banci dan sebagainya, panggil saya gay kalau itu yang kamu mau, dan saya baik-baik aja,” tulisnya.
Aktor film, Herjunot Ali. Foto: Instagram Herjunot Ali.
Junot merasa perlu menjelaskan hal ini sebagai pembelajaran bagi orang-orang yang memiliki pemikiran sama. Ia menulis orang tidak menikah bukan karena homo atau lesbi. Bisa jadi ada banyak alasan lain yang mungkin tidak dipahami oleh orang.
Dalam unggahan lain Junot menampilkan pertanyaan dari penggemar yang menanyakan apakah dia hanya mendukung atau menjadi bagian dari komunitas LGBTQ. Ia hanya menjawab dirinya tidak mendukung kelompok apapun. “Saya memilih diri saya sendiri untuk kemanusiaan. Jika kamu melakukan hal baik dalam hidup dan kamu berarti, itu cukup buat kamu,” tulisnya.
Namun, Junot menolak menjawab pertanyaan soal orientasi seksualnya. Ia justru berbagi cerita pernah menolak pekerjaan karena harus melakukan adegan ciuman dengan lelaki. “Apa itu tanda saya lurus? Apa saya cuma pencitraan aja biar dibilang lurus?" tulisnya.
Junot juga mempertanyakan apa yang perlu dilakukan orang untuk menunjukkan identitasnya sebagai lelaki. Apa itu harus berbicara kasar atau mengajak kelahi setiap orang yeng berbeda pendapat. “Saya akan meninggalkan ini di sini dan menyerahkan pada imajinasi terliar kalian,” tulisnya.
Herjunot Ali berperan sebagai Reza di film Jeritan Malam. TEMPO/Chitra ParamaestiA
Unggahan Junot ini sempat menjadi pembicaraan ramai di Twitter. Banyak netizen yang setuju dengan pendapat Junot. “Herjunot Ali dan otaknya emang enggak main-main sih,” cuit akun @ilvaa_.
Cuitan lain juga dituliskan oleh akun @Cressecen, “Sebuah cerita dari Herjunot Ali dan gue bener-bener kagum dengan sudut pandang dia.”
Mengetahui namanya menjadi perbincangan di Twitter, Junot hanya menuliskan, “Yass, akhirnya. Gue dapat sesuatu dalam hidup, sepertinya berarti. Ini kayak validasi dari milenial kan? Yang berarti gue keren? Ya kan?.”
Pria 35 tahun ini pernah berpacaran dalam kurun waktu yang cukup lama dengan Agni Pratistha dan Tatjana Saphira, masing-masing selama tujuh tahun. Dari perjalanan cintanya yang kandas itu membuat Herjunot tidak ingin berpacaran lagi. "Sekarang gua enggak pernah lagi mau pacaran, gua serius enggak mau pacaran lagi seumur hidup karena gua pikir itu bodoh," kata Herjunot saat menjadi tamu di kanal YouTube Daniel Mananta Network yang diunggah pada Kamis, 31 Desember 2020.
Sehingga selama 3 tahun ini meski menjomblo, Herjunot Ali tidak terlalu memusingkan hal tersebut. "Single kan bukan berarti enggak ada yang nemenin," katanya. Herjunot mencari istri yang memiliki satu frekuensi dengannya dan bisa menyeimbangkannya.
DEWI RETNO
Baca juga: Anggap Pacaran Hal yang Bodoh, Herjunot Ali Mantap Cari Istri
