Pameran Koleksi Istana, Ada Karya Tino Sidin

Reporter

Kamis, 3 Agustus 2017 23:00 WIB

Lukisan Tino Sidin. TEMPO/Dian Yuliastuti

TEMPO.CO, Jakarta - Pameran Koleksi Istana Kepresidenan bertajuk Senandung Ibu Pertiwi kembali menyapa masyarakat. Masyarakat bisa mengunjungi pameran ini mulai 2-31 Agustus 2017 mendatang di Galeri Nasional Indonesia. Selain memajang karya para maestro, pelukis kondang seperti Raden Saleh, Basoeki Abdullah, Hendra Gunawan pameran ini juga memperkenalkan karya para seniman yang selama ini tak pernah didengar atau dikenal masyarakat. Salah satunya ada juga koleksi Tino Sidin.


“Masyarakat mungkin tidak menyangka nama-nama para pelukis ini dan karyanya dikoleksi istana kepresidenan, karena kebanyakan hanya tahu para maestro dan informasi tidak muncul,” ujar Asikin Hasan, salah satu kurator pameran kepada Tempo, Senin, 31 Agustus 2017.


Kurator lain, Mikke Susanto juga menyebutkan dengan pameran ini juga menggali sejarah nama seniman, karya juga bagaimana lukisan itu bisa menjadi koleksi istana. Di antara sejumlah nama dan karya yang tak banyak dikenal antara lain Tino Sidin, Kusnan, Thamdjidin, S. Soejono DS dan Sumardi.


“Pak Tino Sidin selama ini hanya dikenal pelukis anak-anak di acara TVRI , ternyata beliau dekat dan karyanya koleksi Bung Karno ,” ujarnya. Karya Tino Sidin berjudul Ketjintaan yang memperlihatkan seorang bocah berpayung daun menggembala kambing.


Karya lain yang cukup menarik adalah karya S. Soejono D.S yang berjudul Jalan Di Tepi Sawah. Lukisan Soejono ini menarik karena memperlihatkan ilusi optic. Sekilas kita akan melihat jalan yang lurus jika berada di depan lukisan, tetapi jika kita bergeser, jalan itu pun seperti mengikuti posisi kita namun jalan tetap lurus. Siapa Soejono ini pun akhirnya juga ikut terkuak.


Advertising
Advertising

Soejono, kata Mikke, ini berasal dari Delanggu Klaten. Pada 1940-an ia pindah ke Jakarta dan menjadi pelukis jalanan. Ia tertarik melukis pemandangan, terutama pepohonan dan bunga-bunga. Umumnya obyek lukisan mendominasi bidang kanvas. Pada 1950, ia menjadi pegawai PFN dan melukis poster. Bung Karno kemudian mengetahui karya-karyanya dan mengoleksinya. Karya lain yang dikoleksi istana berjudul Bunga Flamboyan.


Sedangkan Thamdjidin, belum banyak diketahui dalam sejarah seni rupa Indonesia. Setidaknya ada empat lukisannya-kesemuanya figure perempuan menjadi koleksi istana. Salah satu karya yang dipamerkan adalah lukisan figure perempuan cantik berkebaya hijau. DIAN YULIASTUTI

Berita terkait

Mengenal Voice Against Reason, Pameran Seni Rupa Kontemporer dari 24 Perupa

37 hari lalu

Mengenal Voice Against Reason, Pameran Seni Rupa Kontemporer dari 24 Perupa

Pameran seni rupa ini diikuti perupa dari Australia, Bangladesh, India, Jepang, Singapura, Taiwan, Thailand, Vietnam, dan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Grey Art Gallery Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Islami Karya 75 Seniman

44 hari lalu

Grey Art Gallery Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Islami Karya 75 Seniman

Pameran seni rupa Islami ini menampilkan 85 karya 75 seniman yang membawa kesadaran bagaimana memaknai nilai-nilai Islam.

Baca Selengkapnya

Belasan Seniman Gen Z dari 3 Kampus di Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Equivocal

16 Oktober 2023

Belasan Seniman Gen Z dari 3 Kampus di Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Equivocal

Gen Z menggelar pameran seni rupa yang berisi karya digital art, seni instalasi, gambar atau drawing, lukisan, seni grafis, patung, juga performance

Baca Selengkapnya

Selasar Sunaryo Gelar Pameran Lengan Terkembang Karya Belasan Seniman Difabel

23 September 2023

Selasar Sunaryo Gelar Pameran Lengan Terkembang Karya Belasan Seniman Difabel

Program itu dilatari oleh kenyataan bahwa pameran seni rupa di Indonesia selama ini belum menjadi ruang khalayak yang inklusif.

Baca Selengkapnya

Pameran Seni Rupa Artsiafrica#2 di Bandung Tampilkan 170 Gambar

19 September 2023

Pameran Seni Rupa Artsiafrica#2 di Bandung Tampilkan 170 Gambar

Pameran seni rupa bertajuk Artsiafrica menampilkan sosok warga Asia dan Afrika lewat muka hingga balutan budayanya di negara masing-masing.

Baca Selengkapnya

Kelompok Ambari dari Alumni ITB Gelar Pameran Prismeu di Galeri Orbital Dago Bandung

4 September 2023

Kelompok Ambari dari Alumni ITB Gelar Pameran Prismeu di Galeri Orbital Dago Bandung

Karya yang ditampilkan 9 anggota dari kelompok Ambari dalam pameran Prismeu adalah perwujudan dari benda atau alam sekitar yang nyata di keseharian.

Baca Selengkapnya

Fenomena Alam dan Sosial di Pameran Tunggal Iwan Suastika

20 Agustus 2023

Fenomena Alam dan Sosial di Pameran Tunggal Iwan Suastika

Pameran tunggal Iwan Suastika diharapkan dapat membangun diskusi bersama tentang nilai-nilai kemanusiaan dengan perubahan alam.

Baca Selengkapnya

Lato-lato dan Rumus Fisika di Pameran Seni Rupa Ruang Dini Bandung

19 Juni 2023

Lato-lato dan Rumus Fisika di Pameran Seni Rupa Ruang Dini Bandung

Pameran Seni Rupa yang berlangsung di Galeri Ruang Dini, Bandung itu banyak menggunakan media papan kayu.

Baca Selengkapnya

Galeri NuArt di Bandung Gelar Pameran Mekanisme Pertahanan Manusia

21 Mei 2023

Galeri NuArt di Bandung Gelar Pameran Mekanisme Pertahanan Manusia

Ada cara yang dinyatakan oleh para seniman dalam pameran seni rupa ini, seperti mengenali ulang apa yang terlihat sebagai realitas keseharian.

Baca Selengkapnya

Pameran Bianglala Seribu Imajinasi, Wadah Seniman Penyandang Autisme Unjuk Diri

7 April 2023

Pameran Bianglala Seribu Imajinasi, Wadah Seniman Penyandang Autisme Unjuk Diri

Imajinasi unik dan berbeda yang dimiliki penyandang autisme ini terlihat dari karya mereka yang memiliki makna sudut pandang sendiri.

Baca Selengkapnya