TEMPO.CO, Jakarta - Banyak kota-kota besar telah menjadi lokasi syuting film-film Indonesia, misalnya, Paris, New York dan Tokyo. Satu lagi film Indonesia akan syuting di luar negeri, yakni Swiss. Film berjudul Satu Hari Nanti ini akan dibintangi Deva Mahenra.

Film di bawah bendera Evergreen Pictures dan Rumah Film ini akan menawarkan apiknya salah satu negara di Eropa. Berkolaborasi dengan pemerintah Swiss, film ini disutradarai Salman Aristo. Kisahnya mengungkap kehidupan dua pasang kekasih yang menghadapi kegelisahan dalam membangun komitmen di negeri orang. Selain Deva Mahenra, pemain lain yang akan meramaikan adalah Adinia Wirasti, Ringgo Agus, hingga Ayushita Nugraha.

Baca: Deva Mahenra Ketagihan Naik Gunung

"Aku surprise banget ketika ditawari main film di sini. Lokasi yang dikunjungi itu tempat paling cantik di dunia," kata Deva Mahenra..

Menurut Salman Aristo, lokasi syuting memang full di Swiss. "Secara skrip, 99 persen cerita di sana. Produksi juga kami kerjakan di Swiss, tanpa harus akal-akalan bikin set di tanah air,” kata Salman, Kamis 1 Juni 2017.

Adapun kota-kota yang dimaksud adalah Thun dan Interlaken. Selain itu masih ada Brienz, Bern, serta salah satu puncak tertinggi Eropa, Jungfrau. Thun merupakan kota kecil yang terkenal dengan danaunya nan rancak, selain itu memiliki sebuah kastil tua serta sungai kecilnya yang wajib dikunjungi untuk mengetahui sejarah kota tersebut.

Sedangkan Interlaken adalah kota yang letaknya di antara dua danau besar, yaitu danau Thun dan danau Brienz. Ini juga merupakan destinasi wisata di Swiss yang terkenal. Dari sini perjalanan berlanjut ke resort wisata puncak Jungfrau yang kondang, Jungfraujoch. Nah, Jungfraujoch sendiri merupakan kawasan wisata yang posisinya unik, karena dibangun di antara Puncak Jungfrau dan Puncak Monch yang merupakan bagian dari pegunungan Alpen.

Deva Mahenra layak terkejut, sebab bakal mengunjungi lokais-lokasi menawna itu. "Puncak Monch itu lokasi film James Bond On Her Majesty’s Secret Service tahun 1969. Pengalaman yang tak terlupakan," kata dia. Rencananya film ini akan dirilis akhir 2017.

ALIA