Gembok Akun Dibuka, Inul Daratista Bicara Soal Sorban

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Kamis, 30 Maret 2017 12:00 WIB

Artis dangdut Inul Daratista menghibur simpatisan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pangkep nomor urut 4 Syamsuddin A. Hamid-Syahban Sammana saat kampanye akbar di Lapangan alun-alun Pangkep, Sulawesi Selatan, 6 Desember 2015. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Inul Daratista akhirnya membuka gembok akun Instagramnya. Pemilik goyang ngebor itu menjelaskan soal sorban yang menjadi perseteruan banyak pihak terkait unggahannya beberapa hari lalu yang dinilai telah menghina ulama.

"Bismillah. Yuk baca sama2 kyknya sdh cukup marahnya ya . Sorban dan jubah (gamis) bukanlah pakaian Islam, tapi pakaian tradisi Arab. Di Arab Saudi, bukan hnya ulama atau tokoh agama yg memakai sorban, tapi mulai Raja, menteri, sopir taksi, resepsion hotel, penjaga toko, bnyk yg memakai sorban.

Hal ini ternyata jg disepakati oleh dua tokoh ulama kita, Imam Besar Masjid Istiqlal KH Mustofa Ya'qub dan KH Mustafa Bisri, atau Gus Mus. Bahwa Sorban dan Jubah bukanlah baju muslim. Bahkan dgn nada kelakar, kedua kiai ini menyebutkan bahwa Abu Jahal dan Abu Lahab juga memakai sorban dan jubah, tapi keduanya itu merupakan tokoh yg memusuhi Islam.


Sy jg sepakat, Apalagi yg berpendapat itu jg para ulama. Tanpa mengurangi rasa hormat sy pd Ulama yg memakai sorban, bhw sorban mmg skdr pakaian tradisi arab. Bukan identik dg ulama. Kalo ada yg berpndapat bhw sorban itu identik dg ulama, itu sgt berlebihan. Justru sy mnduga mereka punya niat tdk baik Bahkan bisa dikategorikan mrendahkan ulama. Krn disebut ulama itu krn ilmu agamanya, ibdhnya, fatwanya, kharismatiknya krn ilmu agamanya yg diatas rata2,bukan skdr sorbannya," tulis Inul yang sekaligus memberikan link Youtube mengenai hal itu.

"Kalo skdr pake sorban disebut ulama, bgmn dg bnyaknya artis yg sering pake sorban saat nyanyi. Lihatlah Ungu, St12 atau Gigi, yg sering nyanyi religi di bln ramadan memakai sorban tp menyanyi dan menghibur masyrakat. Tdk hnya itu, ada film gadis berkalung sorban. Apakah ini juga ulama? Apakah film ini juga dianggap menista ulama? Tentu tidak. Krn sorban adalah pakaian tradisi.

Mari kita belajar pinter'jadilah anakbangsa yg baik yg bs menjaga negara kesatuan republik ind dgn akal budi pekerti yg baik. Terima kasih sdh menghujat saya ini adalah ilmu buat saya agar lebih pintar lagi dlm belajar'belajar bgmn mencintai indonesia dgn segenap jiwaraga saya dr org yg tdk mengerti akan arti berdemokrasi yg baik,apapun itu saya sayang kalian semua. Jadi sorban itu tdk identik dgn ulama ya teman2 tdk ada kaitannya dgn status ke-ulama-an, semoga tdk salah menerima ya. Sdh cukup ya ,maturnuwun," tulis Inul panjang lebar.

Inul Daratista mengunci bagian komentar akunnya, sehingga netizen tidak bisa ikut berkomentar di bawahnya. Belum lama, Inul Daratista terpancing emosi ketika dia mengunggah fotonya dengan Ahok. Inul Daratista menjawab komentar netizen, sehingga keluar kalimat yang dinilai telah menghina ulama. *

ALIA

Berita terkait

Bagi-bagi THR di Kampung Halaman, Inul Daratista: Tak Masalah Isi Dompet Habis

25 hari lalu

Bagi-bagi THR di Kampung Halaman, Inul Daratista: Tak Masalah Isi Dompet Habis

Inul Daratista membagikan THR kepada keluarganya di kampung halaman. Kediamannya sampai penuh bahkan tetangga juga ikut mengantre.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Artis Ziarah ke Makam Keluarga Sebelum Hari Raya Idul Fitri 2024

26 hari lalu

Sejumlah Artis Ziarah ke Makam Keluarga Sebelum Hari Raya Idul Fitri 2024

Artis-artis Indonesia berziarah ke makam orang tua dan keluarga menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024.

Baca Selengkapnya

Masak Bareng Megawati, Inul: Saya Tak Seperti yang Lain Suka Mepet dan Jilat

2 Maret 2024

Masak Bareng Megawati, Inul: Saya Tak Seperti yang Lain Suka Mepet dan Jilat

Inul mendapatkan cibiran dari banyak netizen yang menanggapi kolaborasinya bersama Megawati.

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Duga Ada Oknum Pejabat Ingin Bisnis Hiburan Tutup

26 Januari 2024

Hotman Paris Duga Ada Oknum Pejabat Ingin Bisnis Hiburan Tutup

Hotman Paris menduga ada oknum pejabat yang menginginkan bisnis hiburan tutup. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Dkk Sambangi Kantor Luhut Memprotes Pajak Hiburan 40-75 Persen

26 Januari 2024

Hotman Paris Dkk Sambangi Kantor Luhut Memprotes Pajak Hiburan 40-75 Persen

Para pengusaha hiburan, termasuk Hotman Paris dan Inul Daratista, mengunjungi kantor Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Apa yang dibahas?

Baca Selengkapnya

Hotman Paris, Inul Daratista dkk Protes Tarif Pajak Hiburan 40-75 Persen, Berapa Usulan Awal Pemerintah?

25 Januari 2024

Hotman Paris, Inul Daratista dkk Protes Tarif Pajak Hiburan 40-75 Persen, Berapa Usulan Awal Pemerintah?

Ramai sejumlah selebritas sekaligus pengusaha mengeluhkan tarif pajak hiburan untuk diskotek Cs 40-75 persen. Berapa usulan awal dari pemerintah?

Baca Selengkapnya

Insentif Pajak Hiburan Bakal Gerus Pendapatan Daerah? Ini Kata Kemenkeu

23 Januari 2024

Insentif Pajak Hiburan Bakal Gerus Pendapatan Daerah? Ini Kata Kemenkeu

Kementerian Keuangan buka suara soal potensi penerimaan pajak daerah menurun karena ada insentif fiskal pajak hiburan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ekonom Nilai Gibran Tidak Paham Hilirisasi Nikel dan Green Jobs, Food Estate Prabowo Disebut Sawah Palsu

23 Januari 2024

Terkini: Ekonom Nilai Gibran Tidak Paham Hilirisasi Nikel dan Green Jobs, Food Estate Prabowo Disebut Sawah Palsu

Berita terkini: Ekonom menilai Gibran tidak memahami hubungan hilirisasi nikel dengan green jobs, pakar sebut food estate Prabowo sebagai sawah palsu.

Baca Selengkapnya

Inul Daratista Sebut 5 Ribu Karyawan Inul Vizta Terancam Kehilangan Pekerjaan jika Pajak Hiburan Naik

22 Januari 2024

Inul Daratista Sebut 5 Ribu Karyawan Inul Vizta Terancam Kehilangan Pekerjaan jika Pajak Hiburan Naik

Penyanyi sekaligus pengusaha karaoke Inul Daratista mengatakan 5 ribu karyawan Inul Vizta terancam kehilangan pekerjaan jika pajak hiburan naik.

Baca Selengkapnya

Pajak Hiburan 75 Persen Menyasar Orang Kaya, Pengusaha: Spa untuk Semua Kalangan

20 Januari 2024

Pajak Hiburan 75 Persen Menyasar Orang Kaya, Pengusaha: Spa untuk Semua Kalangan

Kemenkeu sebut diskotek hingga spa kena pajak hiburan tinggi karena dinikmati oleh masyarakat tertentu. Yaitu, kelas menengah dan menengah ke atas.

Baca Selengkapnya