Penyiar SCTV, Ira Koesno di studio SCTV Jln. Gatot Subroto, Jakarta, 30 Januari 2004. [TEMPO/ Hendra Suhara; Digital Image; 20040130].
TEMPO.CO, Jakarta - Nama Ira Koesno yang lama menghilang kini mencuat lagi setelah pembawa acara yang terkenal melalui “wawancara sakit gigi” pada era reformasi 1998 ini didaulat menjadi moderator Debat Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran pertama, Jumat pekan lalu. Sosoknya yang begitu tegas membuat sejumlah netizen menganggapnya galak.
Mengetahui hal itu, Ira Koesno pun tidak menampiknya. "Saya mengerti kalau orang menganggapnya seperti itu karena saya juga dari bidang komunikasi. Mungkin sebabnya karena saya menggunakan nada tinggi," kata Ira saat dihubungi Tempo, Rabu, 18 Januari 2017.
Terbiasa menggunakan nada tinggi saat bicara membuat interpretasi orang terhadap dirinya salah. "Mungkin kayak Mbak Tri (Utami) dulu yang sering bilang 'kontrol pitch-nya'," tutur wanita kelahiran Jakarta, 30 November 1969, ini.
News Presenter Favorite dalam penghargaan Panasonic Gobel Awards ini pun mengaku sulit mengubah kebiasaan tersebut. "Karena memang dasarnya seperti ini. Mungkin bukan galak, tapi tegas," ujar Ira. *