Pemerintah Buru Pajak Artis di Media Sosial  

Reporter

Editor

Kurniawan

Senin, 17 Oktober 2016 08:25 WIB

Natasha Farani, Hijaber Cantik yang Terkenal Lewat YouTube. TEMPO/Ryan Maulana

TEMPO.CO, Jakarta - Aparat pajak Tanah Air bakal memburu para selebritas media sosial yang mendapat pemasukan dari aktivitasnya di dunia maya. Selama ini, transaksi para selebritas di media sosial, seperti Instagram, Twitter, YouTube, dan media daring lain, lolos dari kewajiban membayar pajak. "Semua itu termasuk wajib pajak, tanpa terkecuali," ujar Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi, akhir pekan lalu.

Menurut dia, para selebritas media sosial harus membayar pajak jika memiliki penghasilan lebih dari Rp 4,5 juta per bulan atau Rp 54 juta per tahun. "Kalau penghasilannya setiap bulan Rp 5 juta, pajak yang ditarik Rp 500 ribu saja," tuturnya.

Baca Juga
Ini Dia 20 Artis Instagram dan YouTube Top Incaran Pajak
Setelah Google dan Facebook, Selebgram Juga Diincar Pajak
5 Fakta Vajiralongkorn, Pengganti Raja Thailand Bhumibol

Direktorat Pajak memperkirakan ada potensi Rp 15 triliun yang bisa didapatkan dari para artis dadakan di media sosial tersebut. Untuk memaksimalkan penerimaan pajak ini, Direktorat akan mengecek para pengiklan di media sosial. Menurut Ken, seharusnya para pengiklan bisa memotong pajak langsung sebelum memberikan imbalan kepada artis yang memberikan rekomendasi produk tersebut kepada pengikutnya.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Khusus Jakarta Muhammad Haniv optimistis bisa menarik pajak dari para artis media sosial dan pengiklan dunia maya lantaran mendapat sokongan data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. Dalam waktu dekat, Kementerian Keuangan akan menerbitkan peraturan Menteri Keuangan yang mengatur penarikan pajak ini. "Intinya, tetap self-assessment (penilaian sendiri), sekarang masih proses pemanggilan mereka untuk pekan depan," ujarnya.

Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis Yustinus Prastowo menyatakan kesadaran para artis media sosial membayar pajak masih rendah. "Masalah mereka itu malas melapor atau kesulitan menghitung," ucapnya.

Video blogger atawa biasa disebut vlogger, Natasha Farani, tak khawatir soal rencana pemerintah itu. Menurut dia, selama ini pendapatannya langsung dipotong agensi iklan atau pemegang merek saat melakukan kerja sama. Natasha selama ini dikenal sebagai salah satu artis YouTube Indonesia. Videonya di YouTube tentang tutorial memakai jilbab telah ditonton 29,4 juta kali dan memiliki pengikut setia 150 ribu orang. Natasha berharap Direktorat Pajak tidak memotong pajak yang besar. "Agar tidak menghambat perkembangan industri kreatif seperti ini," tuturnya.

ALI NY | ANDI IBNU | PUTRI ADITYOWATI

Berita terkait

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

22 jam lalu

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

Syarat pendaftaran CPNS Kepolisian Khusus Pemasyarakatan (Polsuspas) yang banyak diminati oleh para pelamar dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

1 hari lalu

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai disorot usai banyak kritikan terkait kinerjanya. Berapa gajinya?

Baca Selengkapnya

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

1 hari lalu

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

Mendag Zulhas bercerita panjang lebar soal alasan merevisi Permendag Nomor 36 Tahun 2024 soal pengaturan impor.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

2 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

2 hari lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

4 hari lalu

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Banyak masyarakat yang mempertanyaan fungsi dan tugas Direktorat Jenderal Bea dan Cukai lantaran beberapa kasus belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

5 hari lalu

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

Berikut ini rincian tiga jenis sumber penerimaan utama negara Indonesia beserta jumlah pendapatannya pada 2023.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

10 hari lalu

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

KPK masih melakukan penyelidikan terhadap KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

11 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya