Maestro Srihadi Soedarsono Hadiahi Presiden Sebuah Lukisan

Reporter

Rabu, 31 Agustus 2016 15:36 WIB

Srihadi Soedarsono, maestro lukis, menghadiahkan lukisan hasil karyanya kepada Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, 30 Agustus 2016. presidenri.go.id

TEMPO.CO, Jakarta -Maestro lukis Srihadi Soedarsono menghadiahkan sebuah lukisan kepada Presiden Joko Widodo. Lukisan itu berukuran 200 x 170 sentimeter yang dibuat Srihadi berdasarkan lukisan awal, yang mempunyai goresan abstrak tanda pembukaan pameran koleksi Istana Kepresidenan.

Lukisan tersebut diserahkan Srihadi dan istrinya kepada Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Selasa, 30 Agustus 2016.

Saat pembukaan pameran di Galeri Nasional 1 Agustus 2016 lalu, Presiden Joko Widodo menorehkan kuas bercat merah dengan huruf S. Srihadi kemudian mengembangkan ide huruf S tersebut menjadi lukisan bendera pada kanvas berukuran 100 x 80 sentimeter tersebut. “Oleh Pak Srihadi dibuat sebagai bendera untuk menunjukkan semangat juang,” ujar Farida Srihadi, istri Srihadi dalam siaran dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden.

Setelah menyempurnakan goresan tersebut, kata Farida, Srihadi kemudian berpikir untuk mengembangkan kreativitasnya ke dalam kanvas yang lebih besar. "Nah, yang besarnya dua meter itulah yang dihadiahkan kepada Bapak Jokowi, karena beliau sudah memberi ide.


Baca: Menguak Perjalanan Roso Maestro Srihadi Soedarsono

Dalam lukisan tersebut, Srihadi ingin menyampaikan pesan semangat juang kepada generasi muda seperti semangat juang para pemuda perjuangan dulu. Lukisan itu menggambarkan seorang pemuda dengan ikat kepada membawa bendera yang diikatkan di bambu runcing.

Untuk menyempurnakan lukisan tersebut, Srihadi meminta kurator pameran Mikke Susanto sebagai model. “Pak Srihadi sudah membuat sketsa globalnya, tapi beliau ingin melukis pada bagian tertentu dan tidak bisa melukis detail lukisan tersebut bila tanpa model,” ujar Mikke Susanto kepada Tempo.

Bagian detail yang dibutuhkan antara lain bagian tangan kanan yang memegang bambu runcing dan tangan kiri yang mengepal kuat, juga bagian wajah dengan anatomi wajah dan rambut terurai.

Srihadi membutuhkan waktu selama sepuluh hari untuk menyelesaikan maha karya terbarunya tersebut. Lukisan tersebut diselesaikannya di studio pribadinya yang berlokasi di Bandung. "Dikerjakan di studio saya di Bandung selama sepuluh hari. Selesai tanggal 11 Agustus dan dicantumkan (tanggal) di dalam lukisan itu," ujar Srihadi.

Lukisan hadiah dari Srihadi tersebut direncanakan sebagai salah satu koleksi karya seni Istana Kepresidenan. Sebab, dengan menjadi koleksi karya seni Istana Kepresidenan, ke depannya masyarakat juga memiliki kesempatan untuk menikmati secara langsung peninggalan sang maestro lukis Indonesia melalui pameran karya seni Istana Kepresidenan yang akan datang.

Srihadi ditunjuk oleh panitia pameran koleksi karya seni Istana Kepresidenan untuk menyempurnakan goresan tangan Presiden sebagai bentuk penghormatan kepada dirinya. Sebagai satu-satunya maestro lukis yang masih ada hingga kini, kesempatan tersebut diakui oleh Farida sebagai sebuah bentuk penghargaan kepada suaminya.


DIAN YULIASTUTI



Advertising
Advertising

Berita terkait

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

3 jam lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

4 jam lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

5 jam lalu

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

18 jam lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

19 jam lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

19 jam lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

20 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

21 jam lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

22 jam lalu

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk kunjungan kerja.

Baca Selengkapnya