Donny Kesuma, Antara Seni Peran dan Softball  

Reporter

Jumat, 31 Juli 2015 13:22 WIB

Donny Kesuma. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Makassar - Donny Kesuma tidak bisa dipisahkan dari softball. Dia mengatakan olahraga yang ditekuninya tersebut sangat membantu profesinya sebagai aktor dan presenter. "Dengan rutin berolahraga, kondisi kesehatan saya menjadi lebih baik," katanya seperti ditulis Koran Tempo Makassar, Jumat, 31 Juli 2015.

Saat ditemui Selasa lalu, aktor ganteng dengan tinggi badan 1,82 meter itu berada di Makassar untuk menyaksikan Kejuaraan Softball Wali Kota Cup di Lapangan Karebosi. Donny, 47 tahun, mengatakan mengenal softball sejak duduk di bangku sekolah menengah atas.

Dia lalu bergabung dalam tim yunior softball DKI Jakarta. Saat naik ke kelas XI, Donny pun naik peringkat ke tim softball senior. Hanya sekitar setahun bergabung di tim senior, Donny sudah dipanggil untuk ikut membela tim nasional softball Indonesia.

Tim Maluku—satu di antara tim softball yang ada di Jakarta—merupakan klub pertama tempat Donny bermain. Ia juga pernah main di tim Prambors. “Hampir semua tim softball di Jakarta sudah saya tempati bermain,” ujarnya.

Pitcher atau pelempar adalah posisi favorit Donny. Satu prestasi terbesar yang diakuinya sebagai individu adalah menjadi pelempar tercepat di Asia. Reputasi itu disandangnya pada 1996-2001. Kala itu dia mengklaim bahwa tidak ada orang lain yang mampu melempar bola hingga melesat lebih cepat dari yang dia lakukan, yakni 124 kilometer per jam.

Sepak terjangnya di dunia seni peran, Donny melanjutkan, juga mendukung pencapaiannya di lapangan. "Terbiasa bertemu dan berhadapan dengan banyak orang, sehingga tidak membuat saya canggung saat bermain,” tuturnya.

MUHCLIS ABDUH | IRMAWATI

Berita terkait

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

10 hari lalu

IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

Jakarta, Medan, dan Makassar masuk dalam daftar survei Smart City Index 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

21 hari lalu

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

Polres Makassar mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga berinisial J, 35 tahun, yang terjadi pada enam tahun lalu

Baca Selengkapnya

Penerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen

31 hari lalu

Penerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen

Aktivitas penerbangan internasional yang datang, berangkat, dan transit di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar pada Februari 2024 meningkat.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Diduga Dihalang-halangi Satpam Masuk ke Pabrik PT Charoen Pokphand Saat Terjadi Kebakaran

33 hari lalu

Petugas Damkar Diduga Dihalang-halangi Satpam Masuk ke Pabrik PT Charoen Pokphand Saat Terjadi Kebakaran

Petugas damkar disebut dihalang-halangi oleh petugas satpam, karena alasannya kebakaran di pabrik PT Charoen Pokphand sudah aman terkendali.

Baca Selengkapnya

Divonis 10 Tahun Penjara Karena Gratifikasi Rp 58,9 Miliar, Andhi Pramono Dinilai Tak Mendukung Pemberantasan Korupsi

33 hari lalu

Divonis 10 Tahun Penjara Karena Gratifikasi Rp 58,9 Miliar, Andhi Pramono Dinilai Tak Mendukung Pemberantasan Korupsi

Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono divonis 10 tahun penjara atas dakwaan menerima gratifikasi sebesar Rp 58,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Pabrik Charoen Pokphand di Makassar, 1 Pekerja Tewas Belasan Lainnya Luka-luka

33 hari lalu

Kebakaran Pabrik Charoen Pokphand di Makassar, 1 Pekerja Tewas Belasan Lainnya Luka-luka

Kebakaran pabrik pakan ternak PT Charoen Pokphand di Makassar diawali suara ledakan yang memicu percikan api.

Baca Selengkapnya

Kasus TPPU Andhi Pramono, KPK Sita Lahan di Kabupaten Banyuasin

34 hari lalu

Kasus TPPU Andhi Pramono, KPK Sita Lahan di Kabupaten Banyuasin

KPK kembali menemukan dan menyita aset tanah seluas 2.597 meter persegi terkait Andhi Pramono di Banyuasin, Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya

KPK Apresiasi Hakim Vonis Andhi Pramono 10 Tahun Penjara

34 hari lalu

KPK Apresiasi Hakim Vonis Andhi Pramono 10 Tahun Penjara

KPK mengapresiasi putusan Majelis Hakim Tipikor terhadap bekas Kepala Kantor Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono

Baca Selengkapnya