Chris Evans Didapuk Jadi Presenter Top Gear  

Reporter

Rabu, 17 Juni 2015 17:41 WIB

Top Gear adalah acara televisi yang tayang di kanal siaran BBC Two Inggris sejak 2002 silam. Dalam setiap tayangan Top Gear, para presenter kerap membuat semaacm tantangan memodifikasi kendaraan menjadi bentuk aneh. Kini hasil modifikasi kru Top Gear dipamerkan di Museum otomotif Beaulieu, Inggris. telegraph.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Presenter acara televisi dan penyiar British Broadcasting Company (BBC) Radio 2, Chris Evans, akhirnya didapuk menjadi pembawa acara program otomotif buatan BBC, Top Gear. Sejak Maret 2015, penayangan reality show yang membahas ihwal mobil dengan cara jenaka itu dihentikan gara-gara sang presenter, Jeremy Clarkson, dilaporkan menyerang produsernya.

Gara-gara kasus Clarkson, Top Gear, yang tahun ini masuk musim penayangannya yang ke-22, tak disiarkan lagi. Padahal pada musim ini masih ada tiga episode yang belum ditayangkan. Pemecatan Clarkson diikuti dengan mundurnya dua co-host Richard Hammond dan James May. Tiga sekawan ini menyatakan tidak mau bekerja jika salah satu dari mereka dipecat.

Seperti dikutip dari Reuters, Chris Evans telah menandatangani kontrak untuk tiga tahun musim penayangan. Tapi belum diketahui apakah pria pengoleksi Ferrari ini bakal ditemani presenter lain. "Saya senang mendapat pekerjaan ini karena ini acara favorit saya sepanjang masa," ujar Evans, Rabu, 17 Juni 2015.

Dia berjanji kepada para fan fanatik Top Gear yang tersebar di lebih dari 200 negara untuk melakukan apa pun demi menjaga nama besar acara ini. "Saya menghormati apa yang sudah diraih dan dicapai Top Gear selama ini," ujarnya. Dia juga memastikan pekerjaan barunya tak membuat dia berhenti dari pekerjaan utamanya sebagai penyiar program BBC Radio 2 Big Breakfast dan TFI Friday.

Pria 49 tahun ini sebetulnya bukan orang baru buat Top Gear. Dia beberapa kali tampil sebagai bintang tamu. Bahkan pada musim ke-18 presenter James May sempat meminjam dan mengendarai salah satu mobil koleksi Evans, yakni Ferrari 250 GT California buatan tahun 1957 yang sangat langka. Adapun program Top Gear saat ini ditaksir bernilai US$ 80 juta untuk satu kali musim tayang.

Ihwal kabar ini, mantan presenter Top Gear Jeremy Clarkson dan Richard Hammond belum memberikan komentar. Namun James May lewat akun Twitter-nya, @MrJamesMay, telah mengucapkan selamat buat Evans. "Semoga mendapat yang terbaik, @achrisevan dan masa depan Top Gear." Langkah Evans, kata dia, sangat berani dan patut dihormati.

REUTERS | TWITTER | PRAGA UTAMA

Berita terkait

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

5 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

5 hari lalu

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

Kementerian ESDM menggandeng Kemendikbudristek untuk mengakselerasi program konversi sepeda motor listrik.

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

12 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

25 hari lalu

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

Pada Maret 2024, penjualan ritel Daihatsu tercatat mencapai 17.352 unit atau naik sekitar 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Teten soal UMKM Knalpot Aftermarket: Belum Bisa Produksi Mobil, Komponennya Juga Sudah Hebat

41 hari lalu

Teten soal UMKM Knalpot Aftermarket: Belum Bisa Produksi Mobil, Komponennya Juga Sudah Hebat

Teten bangga terhadap UMKM otomotif di Indonesia yang memproduksi sparepart otomotif, dengan kualitas dan harganya bersaing.

Baca Selengkapnya

Berdayakan Petani Rami, Penelitian di UI Tawarkan Inovasi Bahan Bodi dan Interior Mobil

5 Maret 2024

Berdayakan Petani Rami, Penelitian di UI Tawarkan Inovasi Bahan Bodi dan Interior Mobil

Penemuan dari UI ini telah melewati proses penelitian sejak 2000. Selain pada bodi dan interior otomotif, aplikasi juga dicoba pada pesawat terbang.

Baca Selengkapnya

Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?

24 Februari 2024

Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?

Tahun 2024 bertepatan dengan kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu), bagaimana tren, proyeksi penjualan hingga dampak iklim politik terhadap industri otomotif?

Baca Selengkapnya

Komentar Pengamat soal Pasar Mobil Listrik Indonesia yang Diramaikan Pabrikan Cina

19 Februari 2024

Komentar Pengamat soal Pasar Mobil Listrik Indonesia yang Diramaikan Pabrikan Cina

Pengamat otomotif Yannes Martinus Pasaribu memberikan komentar terkait ramainya pabrikan Cina yang mengisi pasar mobil listrik di Indonesia.

Baca Selengkapnya

IIMS 2024 Resmi Dibuka Jokowi, 180 Merek Otomotif Terkemuka Ikut Serta dalam Pameran

15 Februari 2024

IIMS 2024 Resmi Dibuka Jokowi, 180 Merek Otomotif Terkemuka Ikut Serta dalam Pameran

Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka pameran otomotif tahunan Indonesia International Motor Show 2024 (IIMS) pada hari ini.

Baca Selengkapnya

8 Tahun Ford Ford Motor Hengkang dari Indonesia, Ini Alasannya

26 Januari 2024

8 Tahun Ford Ford Motor Hengkang dari Indonesia, Ini Alasannya

Pada 26 Januari 2016, Ford Motor memutuskan meninggalkan pasar Indonesia. Perginya Ford memiliki alasan dan meninggalkan dampak bagi Indonesia.

Baca Selengkapnya