TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi rap JFlow mengaku kelimpungan gara-gara masa pemilu kali ini. Ia mengaku sempat kesal lantaran banyak hal terjadi karena adanya efek Jokowi. "Saya tidak bisa menikmati Piala Dunia. Berapa banyak pertandingan Piala Dunia yang saya miss karena urusan ini. Lebih parahnya, album saya dalam keadaan bahaya," katanya dengan nada cemas kepada Tempo pada 22 Juli 2014 di Salihara, Jakarta.
Pemilik nama lengkap Joshua Matulessy ini mengaku sempat mengalami penundaan dalam menyelesaikan album barunya. Ia berpikir, kegiatan relawan Jokowi pada masa kampanye akan cukup menggaet suara. Baru pada 10 Juli lalu, setelah pemilihan umum berlangsung, ia bisa kembali fokus pada album terbarunya.
Namun tak disangka, perdebatan hasil penghitungan cepat lembaga survei kembali memanaskan suasana, sehingga Jflow dan teman-temannya para seniman menggelar lebih banyak acara lagi dalam rangka mendukung presiden pilihan mereka. "Ternyata ada yang tidak terima hasil quick count. Jadi, kami gelar banyak acara, seperti tampil estafet di lima televisi dan 7 Hari untuk Kemenangan Rakyat ini," tuturnya menjabarkan kegiatannya bersama teman-teman setelah hari pencoblosan itu.
Ia senang dengan kemenangan Jokowi sebagai Presiden Indonesia terpilih, seperti yang diumumkan KPU pada 22 Juli 2014. Namun ia tak menyangka ada bantahan dari calon presiden nomor urut 1 yang tidak menerima hasil KPU itu. "Asli, saya akan tambah kesel kalau sampai seperti ini. KPU sudah ketuk palu masih saja dianggap belum selesai," ujar JFlow memikirkan albumnya semakin tidak tersentuh.
Ia sangat berharap agar berbagai aksi relawan dalam rangka pemilu ini segera selesai, supaya ia bisa kembali fokus pada albumnya yang akan terbit bulan depan. "Ini sudah penundaan waktu yang ketiga kali. Saya harus bayar dengan begadang banyak agar album saya bisa selesai tepat waktu," katanya yakin.
MITRA TARIGAN
Topik terhangat:
MH17 | Pemilu 2014 | Ramadan 2014 | Tragedi JIS | Hasil Pilpres 2014
Berita terpopuler lainnya:|
Calon Menteri Kabinet Jokowi-JK Mulai Beredar
Hacker Cina Manipulasi Suara Golput di Pilpres?
Pemain Voli Ini Lebih Pantas Jadi Model
Berita terkait
Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan
6 jam lalu
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaApa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?
10 jam lalu
Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.
Baca SelengkapnyaMicrosoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?
13 jam lalu
Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea
16 jam lalu
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati
1 hari lalu
Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem
1 hari lalu
Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti
1 hari lalu
Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,
Baca SelengkapnyaMembedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru
1 hari lalu
Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres
1 hari lalu
Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo
1 hari lalu
Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya