TEMPO.CO, Jakarta - Pedangdut Iis Dahlia berbagi kabar pada Tempo, hari ini, Rabu, 9 Juli 2014. Iis menceritakan pengalamannya mengikuti pemilihan umum presiden yang berlangsung hari ini.
"Saya sengaja bersiap sejak pagi. Tadi selesai sholat Subuh saya bersiap diri dengan suami datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). Pagi-pagi saya ke TPS untuk memberikan hak saya sebagai warga negara untuk memilih presiden," kata Iis Dahlia.
Penyanyi kelahiran Bongas, Indramayu, Jawa Barat, 29 Mei 1972 sengaja datang ke TPS pagi-pagi karena setelah itu ia lanjut ke Indosiar untuk live pesta demokrasi.
"Yang seru saya masih terus memantau melihat quick count atau penghitungan yang saling kejar-kejaran. Antara calon presiden nomor 1 dan 2. Ini saja masih update dan infonya saling susul menyusul," kata dia.(Baca : Berkah dan Kesedihan IisDahlia di Ramadan Ini)
Juri Dangdut Academy ini mengatakan siapapun yang akan menjadi presiden boleh siapa. "Yang penting bisa mengemban amanah rakyat. Toh siapapun yang jadi presiden saya tetap jadi penyanyi, enggak ada yang berubah."
Ibu dua anak ini memiliki harapan kepada presiden terpilih nnati. "Semoga Indonesia akan aman, ekonomi bagus, tidak ada kekerasan dan dunia hiburan tetap berjalan."
