Musisi yang juga politisi Eros Djarot. ANTARA/Dhoni Setiawan
TEMPO.CO , Jakarta:Budayawan Eros Djarot merasa sangat terhormat ketika lagunya dibawakan dengan apiknya oleh vokal grup asal Inggris, The Swingle Singers pada konser ulang tahun mereka. "It's an honor. Saya jadi terharu," kata Eros setelah menonton konser itu di Aula Simfonia Jakarta pada Ahad ,1 September 2013.
Ia tidak menyangka lagunyalah yang akan dibawakan oleh kelompok musik yang pernah mendapatkan 5 Grammy Awards itu. Eros mengaku hanya diundang untuk datang dan menyaksikan penampilan The Swingle Singers dalam konsernya bertajuk All Things Swingle 50th Anniversary Indonesia Tour 2013 itu.
Pria berumur 53 tahun ini pun mengaku kagum melihat penampilan tujuh penyanyi yang pernah mengisi soundtrack film Glee dan Sex And The City ini. "Mereka bernyanyi pakai jiwa. Bagus sekali," katanya.
Namun ada hal yang memang membuat Eros heran. Ia tidak mengerti bagaimana bisa pelafalan lagu yang dilakukan oleh para penyanyi asal Inggris ini bisa sebaik penyanyi Indonesia biasa. "Nggak kebayang, latihannya kayak apa," katanya.
Hampir semua lagu yang ditampilkan grup musik yang sudah merilis 50 buah rekaman ini mereka tampilkan dengan baik. Namun lagu pada penampilan terakhirnyalah yang cukup membuat terpukau para penonton yang terdiri dari orang Indonesia dan juga expatriat ini. Pada penghujung acara itu mereka menyanyikan lagu Merpati Putih karya Eros Djarot. "Berikut ini adalah lagu yang sangat spesial buat kami," kata Clare, salah satu personil The Swingle Singers sebelum memulai menyanyikannya.
Dengan apiknya mereka menyanyikan lagu yang diaransemen oleh Toni P Sianipar itu. Oleh promotor, Otta8va, pada kunjungannya yang kedua kali setelah Desember 2012 lalu ini, The Swingle Singers memang diminta untuk menyumbangkan sebuah lagu berbahasa Indonesia. Akhirnya sejak sebulan lalu lagu itu sudah dikirimnya untuk berlatih. Seorang guru bahasa Indonesia pun didatangkan untuk melatih pelafalan mereka.
