Mahasiswi Lumpuh Pun Ikut Berdesakan Tonton Justin Bieber
Sabtu, 23 April 2011 17:17 WIB
TEMPO Interaktif, Bogor - Patricia Octaviani, mahasiswi Universitas Bina Nusantara yang harus duduk di atas kursi roda akibat digerogoti penyakit radang tulang, nekat berdesak-desakan dengan ribuan remaja calon penonton Justin Bieber di depan halaman Sentul International Convention Center, Sabtu, 23 April 2011.
Ia ikut menyemut dengan ribuan remaja lainnya di depan halaman SICC, demi melihat atraksi panggung penyanyi asal Kanada yang sedang naik daun.
"Kapan lagi lihat Justin Bieber secara langsung," tutur gadis berusia 19 tahun itu kepada Tempo. Baginya, melihat Justin secara langsung bisa dikatakan sebagai satu kesempatan seumur hidup yang jarang terulang kembali.
Patricia tidak main-main dengan rasa penasarannya itu. Agar bisa melihat Justin dari dekat, ia mengaku telah mengantongi satu tiket kelas VIP Blue. "Saya menggemari Justin Bieber. Semua lagunya saya suka," tutur mahasiswi semester dua itu.
Patricia mendatangi SICC bersama kakak sepupunya, Dini Primahatresna. Menurut Patricia, orang tua yang mengantarkan, namun mereka hanya menunggu di tempat parkir. "Mereka ada di depan," katanya.
Menurut Dini, sebelum akhirnya harus dibantu dengan kursi roda, Patricia adalah remaja yang bisa berjalan normal. Ia mengatakan adiknya ini mengalami kelumpuhan, tiga tahun belakangan. "Tiba-tiba saja dia sakit begitu," kata gadis berusia 22 tahun itu.
Menurut Dini, sejumlah perawatan medis sudah dijalani Patricia, termasuk berobat ke Singapura. Saat ini, Patricia sedang menjalani bermacam terapi. "Insya Allah bisa jalan lagi. Tapi memang butuh waktu," tuturnya lirih.
MUSTHOLIH
Ia ikut menyemut dengan ribuan remaja lainnya di depan halaman SICC, demi melihat atraksi panggung penyanyi asal Kanada yang sedang naik daun.
"Kapan lagi lihat Justin Bieber secara langsung," tutur gadis berusia 19 tahun itu kepada Tempo. Baginya, melihat Justin secara langsung bisa dikatakan sebagai satu kesempatan seumur hidup yang jarang terulang kembali.
Patricia tidak main-main dengan rasa penasarannya itu. Agar bisa melihat Justin dari dekat, ia mengaku telah mengantongi satu tiket kelas VIP Blue. "Saya menggemari Justin Bieber. Semua lagunya saya suka," tutur mahasiswi semester dua itu.
Patricia mendatangi SICC bersama kakak sepupunya, Dini Primahatresna. Menurut Patricia, orang tua yang mengantarkan, namun mereka hanya menunggu di tempat parkir. "Mereka ada di depan," katanya.
Menurut Dini, sebelum akhirnya harus dibantu dengan kursi roda, Patricia adalah remaja yang bisa berjalan normal. Ia mengatakan adiknya ini mengalami kelumpuhan, tiga tahun belakangan. "Tiba-tiba saja dia sakit begitu," kata gadis berusia 22 tahun itu.
Menurut Dini, sejumlah perawatan medis sudah dijalani Patricia, termasuk berobat ke Singapura. Saat ini, Patricia sedang menjalani bermacam terapi. "Insya Allah bisa jalan lagi. Tapi memang butuh waktu," tuturnya lirih.
MUSTHOLIH
