TEMPO Interaktif, Jakarta - Ria, 28 tahun, menjadi terkenal setelah memijat Pangeran Andrew yang berkunjung ke Jakarta sebagai duta perdagangan Inggris. Pewaris kerajaan Inggris berusia 51 tahun itu menikmati pijatan Ria di Shangri-La pada Selasa malam segera setelah tiba di ibukota Indonesia.
Berbicara kepada The Mail pada hari Minggu, Ria mengatakan itu adalah keempat kalinya ia memijat Pangeran. Dia memberinya tiga pijatan, satu kali sehari, ketika ia mengunjungi Indonesia pada tahun 2008 dan tinggal di hotel yang sama.
"Dia ramah kepada saya. Saya memanggilnya Sir pada awalnya, namun karena bahasa Inggris saya tidak bagus dan saya merasa sulit untuk mengatakan Your Royal Highness, dia berkata, "Panggil saja saya Andrew. Saya Andrew di sini. "'
Pangeran tidur selama satu jam rangkaian pemijatan, di mana Ria menggunakan air mawar dan minyak aromatik.
"Saya pikir dia sangat lelah setelah perjalanan. Saya ingin bertanya padanya tentang Pernikahan Kerajaan tapi saya takut untuk berbicara dengan dia terlalu banyak. Saya khawatir akan berbicara terlalu banyak, jadi saya tidak mengatakan apa-apa. "
Ria dipilih Shangri-La untuk memberikan Pangeran pijatan dengan biaya £ 30 (Rp 425 ribu) per jam dan diberi pengarahan yang ketat soal protokol dan perilaku.
Selama kunjungan Pangeran tahun 2008, Ria mengaku memijat Pangeran Andrew di tempat tidur suite, tapi minggu lalu sebuah tempat tidur pijat khusus dibawa ke suite dari spa hotel atas permintaan Pangeran.
“Pangeran lebih suka menggunakan tempat tidur pijat, tapi itu kecil, dan ia besar. Cukup sulit bagi saya untuk bekerja di sekitarnya."
Ria mengatakan teman-teman dan keluarganya sangat gembira ketika mereka mendengar dia bertemu Pangeran Andrew. "Pangeran ada di TV di Indonesia dan semua orang berbicara tentang dia. Saya sangat senang bertemu dia dan melihat dia dan menyentuh dia. "
Ketika ditanya apakah Andrew telah memberikannya tip, Ria berkata: "Itu rahasia."
