TEMPO Interaktif, Jakarta - Ayah Roger Danuarta, Johny Danuarta semalam sekitar pukul 22.30 WIB menghembuskan nafas terakhirnya di EKA Hospital di kawasan BSD, Tangerang.
Sebelumnya, Johny memang sempat mengeluh sakit kepala. Roger Danuarta yang terlihat masih tidak percaya dengan kepergian sang Ayah tercinta itu kini berada di rumah duka RS Darmais.
Meski dengan suara terbata-bata, Roger masih sempat meladeni para wartawan yang mewawancarainya. "Kejadiannya kemarin sore, aku dipanggil sama pembantu katanya papa kejang-kejang. Awalnya papa pusing, minta dipijitin sama pembantu nggak lama dia minta obat. Begitu aku balik kok sudah tersenggal-senggal nafasnya,"ujarnya Senin (28/6).
Tanpa pikir panjang, Roger langsung menggendong sang Ayah ke dalam mobilnya menuju EKA Hospital. Namun, selama hampir dua jam dokter yang menangani Johny tak mengatakan tak dapat berbuat banyak. "Kata dokter denyut nadi papa tidak balik lagi kemungkinannya kecil sekali,"tandas Roger.
Johny memang memiliki riwayat penyakit yang sudah lama dideritanya. "Penyakit papa komplikasi. Diabetes sudah lama, darahnya kental pengaruh ke jantung, liver dan paru-paru. Terakhir periksa kondisi papa sudah serius sekali, kita juga sudah ada rencana follow up hasil pemeriksaan itu,"imbuhnya.
Saat ini jenazah Johny disemayamkan di rumah duka RS Darmais. "Belum ada rencana mau dimakamin di mana, yang jelas kita nunggu keluarga kumpul," papar Roger dengan mengusap air mata.
