Parafien, Bukan Band Melayu  

Reporter

Editor

Kamis, 24 Juni 2010 15:41 WIB

Parafien

TEMPO Interaktif, Jakarta - Bukan Melayu, itulah yang didengungkan pertama kali oleh band pendatang baru bernama Parafien. Di tengah gempuran genre musik itu, band yang beranggotakan lima pemuda berbakat yakni Rizki [vokal], Gilang [gitar], Erik [gitar], Sigit [drum] serta Bayu [bass], justru menegaskan pilihan idelaisme bermusik mereka.

Nama Parafien punya makna tersendiri bagi para personel “Mungkin karena di antara kami ada yang anggota pencinta alam dan kerap bersinggungan dengan sebuah bahan bakar bernama paraffin yang bisa menghangatkan sekaligus menerangi, sepertinya nama itu cocok. Namun, untuk menunjang dari segi komersial kita rubah sedikit menjadi Parafien,” ujar Rizki sang vokalis.

Berawal bertemu saat menempuh bangku kuliah di tahun 2007 lalu, kelimanya pun sepakat membentuk band. Bukan sekadar hobi ataupun iseng-iseng, mereka punya misi masa depan. Berniat menancapkan target masuk dapur rekaman untuk dua tahun kedepan. Pencanangan yang tak muluk, pasalnya sebelum berfusi mereka pernah mempunyai band masing-masing.

Dan di tahun ini, target itu pun terwujud. Parafien merilis album perdananya bertajuk Sadarkah (Engkau Bila Hati). Pengumpulan materinya telah dilakukan sejak setahun lalu. Cinta pun masih menjadi sumber inspirasi lirik.

Namun jangan keburu membayangkan lagu melayu mendayu. Mungkin Parafien salah satu dari segelintir band yang berani mengatakan; 'Kami tidak melayu!'. Dengan sentuhan tangan perpengalaman seperti Ricky Five Minutes sebagai peroduser, Parafien mampu memunculkan sisi pop altenatif dengan sentuhan modern, tanpa musik melayu.

Cobalah menyimak single hits mereka berjudul Hancur. Sisi distorsi rock menjadi hidangan kental di musiknya. Tak terlalu keras porsinya, sebab masih dalam koridor pop dengan lirik yang universal. Nomor ini boleh dibilang mewakili warna musik Parafien.

Dengarkan juga nomor lain berjudul Sadarkah. Corak musiknya modern rock dengan sentuhan sequencer. Nomor ini diyakini sang produser bisa menjadi penyegar telinga pecinta musik yang tengah jenuh dengan irama monoton.

Aguslia Hidayah

Berita terkait

Curhat Beyonce tentang Album Cowboy Carter yang Dibuat Lebih dari 5 Tahun

43 hari lalu

Curhat Beyonce tentang Album Cowboy Carter yang Dibuat Lebih dari 5 Tahun

Balas kritik dengan karya, Beyonce menceritakan inspirasinya dalam membuat album Cowboy Carter yang akan dirilis pada 29 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

34 Tahun Taylor Swift, Perjalanan Karier Idola Musik Dunia

14 Desember 2023

34 Tahun Taylor Swift, Perjalanan Karier Idola Musik Dunia

Taylor Swift bintang pop yang punya penggemar di berbagai belahan dunia. Kemarin rayakan usianya ke-34 tahun. Ini perjalanan kariernya.

Baca Selengkapnya

Sara Fajira Jadi Perempuan Bangsawan Nusantara dalam Album Tresna

6 Desember 2023

Sara Fajira Jadi Perempuan Bangsawan Nusantara dalam Album Tresna

Sara Fajira merilis album berjudul Tresna yang diambil dari bahasa Jawa, artinya cinta. Terdiri dari 9 lagu dengan unsur musik pentatonik tradisional.

Baca Selengkapnya

Endah N Rhesa dan Tuan Tigabelas Tulis Lagu dengan Tangis untuk Album Sonic/Panic

25 Oktober 2023

Endah N Rhesa dan Tuan Tigabelas Tulis Lagu dengan Tangis untuk Album Sonic/Panic

Selama workshop album Sonic/Panic, Endah N Rhesa dan Tuan Tigabelas menangis mengetahui fakta-fakta tentang kondisi Bumi yang semakin memprihatinkan.

Baca Selengkapnya

Kunto Aji Keluar dari Zona Nyaman di Album Pengantar Purifikasi Pikir

26 September 2023

Kunto Aji Keluar dari Zona Nyaman di Album Pengantar Purifikasi Pikir

Kunto Aji mengerjakan album Pengantar Purifikasi Pikir selama dua tahun dan baru dirilis lima tahun setelah peluncuran album Mantra Mantra.

Baca Selengkapnya

Simak Profil dan Perjalanan Bermusik Katy Perry

21 September 2023

Simak Profil dan Perjalanan Bermusik Katy Perry

Penyanyi Katy Perry menjual hak atas lima album studionya yang dirilis antara 2008 dan 2020 termasuk "Teenage Dream" kepada Litmus Music.

Baca Selengkapnya

Katy Perry Jual Hak 5 Album Musiknya ke Litmus Music Senilai Rp 3 Triliun

19 September 2023

Katy Perry Jual Hak 5 Album Musiknya ke Litmus Music Senilai Rp 3 Triliun

Bekerja sama dengan Litmus Music, Katy Perry mencairkan hak musik atas lima albumnya yang dirilis dalam periode 2008 hingga 2020.

Baca Selengkapnya

Taylor Swift Semangat Rilis Album 1989 (Taylor's Version) yang Mengubah Hidupnya

11 Agustus 2023

Taylor Swift Semangat Rilis Album 1989 (Taylor's Version) yang Mengubah Hidupnya

Taylor Swift menyebut bahwa album 1989 telah mengubah hidupnya dengan banyak cara.

Baca Selengkapnya

Kunto Aji Ajak Fans Rasakan Pengalaman Berbeda Lewat Acara Sowan Album III

11 Agustus 2023

Kunto Aji Ajak Fans Rasakan Pengalaman Berbeda Lewat Acara Sowan Album III

Kunto Aji menyediakan headphones untuk penggemar agar bisa bersama-sama mendengar album terbarunya dengan kualitas sebaik mungkin.

Baca Selengkapnya

Bruno Major Bahas Tragedi dan Keindahan tentang Cinta dalam Single A Strange Kind of Beautiful

12 Juli 2023

Bruno Major Bahas Tragedi dan Keindahan tentang Cinta dalam Single A Strange Kind of Beautiful

Bruno Major merilis lagu terakhir dalam album Columbo yang akan dirilis 21 Juli

Baca Selengkapnya