Mahasiswa Banyuwangi Kampanye Peduli Museum  

Reporter

Editor

Selasa, 18 Mei 2010 15:46 WIB

Museum Blambangan
TEMPO Interaktif, Banyuwangi - Puluhan Mahasiswa Pendidikan Sejarah Universitas 17 Agustus 1945, Banyuwangi, Jawa Timur, mendesak pemerintah setempat supaya lebih peduli pada Museum Blambangan. Sebab, keberadaan museum tersebut saat ini makin terancam karena sepinya peminat dan nihilnya anggaran dari pemerintah.


Desakan itu disampaikan puluhan mahasiswa saat melakukan kampanye peduli Museum Blambangan, Selasa siang ini. Kampanye itu mereka sampaikan dengan melakukan lawatan ke Museum Blambangan, di Jalan Ahmad Yani, Banyuwangi.


Menurut Ketua Mahasiswa Pendidikan Sejarah Shayu Pramestya, aksi kampanye peduli Museum Blambangan tersebut untuk memperingati Hari Museum se-Dunia yang jatuh hari ini. "Sekaligus menyambut program Tahun Kunjungan Museum yang dicanangkan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata," kata Shayu kepada wartawan.


Advertising
Advertising

Shayu mengatakan, mahasiswa prihatin karena sudah dua tahun ini alokasi anggaran untuk Museum Blambangan dan penambahan koleksi dihapus. Pemerintah juga dinilai tidak gencar melakukan promosi dan program untuk mendongkrak jumlah pengunjung. Dampaknya, jumlah pengunjung di tahun 2008 yang mencapai 3.202 orang turun menjadi 1.539 orang pada 2009. "Pemerintah Banyuwangi kurang mendukung program dari Pemerintah Pusat," katanya.


Selain kepada Pemerintah Banyuwangi, Mahasiswa juga mendesak masyarakat dan lembaga pendidikan untuk menjadikan Museum Blambangan sebagai tujuan wisatanya.


Museum Blambangan termasuk museum umum yang didirikan pada 1977. Hingga kini museum tersebut memiliki 560 koleksi dari jaman prasejarah, Kerajaan Blambangan, hingga Banyuwangi kontemporer.


Kepala Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi Setio Harsono mengatakan, pihaknya sudah mengajukan anggaran untuk museum tersebut dan penambahan koleksinya, namun dihapus saat pembahasan di DPRD.


Meski begitu, Setio mengaku tidak tahu berapa anggaran yang diajukan karena saat itu dia belum memimpin Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. "Saya baru memimpin bulan Maret," katanya.


Anggota Badan Anggaran DPRD Julissetyo Puji Rahayu justru mengaku sudah mengalokasikan anggaran untuk museum tersebut sebesar Rp 100 juta. "Kalau sekarang ternyata hilang, saya tidak tahu siapa yang menghapusnya. Pelaksanaan teknis justru di eksekutif," ujarnya.



IKA NINGTYAS

Berita terkait

Anies Baswedan Siapkan Angkutan bagi Warga dalam Grebek Museum

1 Maret 2018

Anies Baswedan Siapkan Angkutan bagi Warga dalam Grebek Museum

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar gerakan berkunjung rutin ke museum atau yang lebih dikenal dengan sebutan Grebek Museum, digencarkan.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Siapkan Bus Gratis Ajak Warga Berwisata ke Museum

1 Maret 2018

Anies Baswedan Siapkan Bus Gratis Ajak Warga Berwisata ke Museum

Program Gerebek Museum , yang diiniasi Anies Baswedan, berupaya menyediakan bus gratis membawa penduduk dari 2700 rukun warga di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Minta 2.700 RW Kerahkan Warganya Gerebek Museum

1 Maret 2018

Anies Baswedan Minta 2.700 RW Kerahkan Warganya Gerebek Museum

Program Gerebek Museum yang digagas Anies Baswedan bakal melibatkan 2.700 RW untuk mengerahkan warganya mengunjungi 72 museum di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Museum di St Petersburg Simpan Aneka Foto dan Kerajinan Indonesia

1 Maret 2018

Museum di St Petersburg Simpan Aneka Foto dan Kerajinan Indonesia

The Kunstkamera, sebuah muesum, di St. Petersburg menyimpan sejumlah koleksi foto-foto maupun koleksi kerajinan asli sejumlah daerah Indonesia.

Baca Selengkapnya

Legiun Bungo, Museum Baru di Jambi

17 Januari 2018

Legiun Bungo, Museum Baru di Jambi

Generasi muda bisa belajar tentang sejarah dan pejuang Provinsi Jambi di museum ini.

Baca Selengkapnya

Museum Bahari Kebakaran, Penyebab Belum Diketahui

16 Januari 2018

Museum Bahari Kebakaran, Penyebab Belum Diketahui

Museum Bahari di Jalan Pasar Ikan, Jakarta Utara, dilanda kebakaran pada Selasa pagi, 16 Januari 2018.

Baca Selengkapnya

3 Museum Makanan Eropa yang Menggoda Selera

8 Januari 2018

3 Museum Makanan Eropa yang Menggoda Selera

Museum makanan di Eropa ini sangat unik dan menggoda selera.

Baca Selengkapnya

Museum Tsunami Aceh Dikunjungi Lebih 700 Ribu Wisatawan Pada 2017

4 Januari 2018

Museum Tsunami Aceh Dikunjungi Lebih 700 Ribu Wisatawan Pada 2017

Banyak wisatawan yang berkunjung ke Museum Tsunami Aceh pada Mei dan Desember 2017.

Baca Selengkapnya

Cerita Menikmati Libur Tahun Baru di Museum Bank Indonesia

2 Januari 2018

Cerita Menikmati Libur Tahun Baru di Museum Bank Indonesia

Libur merayakan tahun baru masih berlangsung, pilihan tempat liburan cukup bervariasi di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kehidupan Putera-Puteri Keraton di Museum Ullen Sentalu

24 Desember 2017

Mengenal Kehidupan Putera-Puteri Keraton di Museum Ullen Sentalu

Museum Ullen Sentalu memiliki beberapa ruangan yang menyimpan berbagai koleksi keluarga istana di Tanah Jawa

Baca Selengkapnya