TEMPO.CO, Jakarta - Gisele Bundchen mengungkapkan perjuangan kesehatan mentalnya di puncak karir modeling. Salah satu pemicunya adalah tekanan yang dia rasakan di awal-awal karirnya sebagai model.

Supermodel berusia 43 tahun, mengatakan kecemasan yang dia rasakan hampir 20 tahun lalu mendorong pemikiran untuk bunuh diri. Dia mengatakan rasanya seperti berada di terowongan dan tidak bisa bernapas. Saat berada di studio, dia merasa seperti tercekik.

"Saya tinggal di lantai 9, dan saya harus menaiki tangga karena saya takut terjebak di lift, dan saya mengalami hiperventilasi," katanya kepada CBS Sunday Morning.

Gisele sempat membahas masalah ini dalam memoarnya berjudul Lesson: My Path to a Meaningful Life tahun 2018.

Ketika mengingat momen itu dia ingin mengatakan kepada dirinya yang masih berusia 23 tahun, bahwa semuanya akan baik-baik saja. Dia bahkan belum mulai menjalani hidupnya.

Cara Gisele Bundchen mengatasi serangan panik

Untuk mengatasi masalah tersebut, dia berkonsultasi dengan dokter yang memberinya obat anti-kecemasan untuk mengatasi serangan paniknya. Selain itu, dia juga memutuskan untuk melawannya dengan olahraga yoga, meditasi, dan latihan pernapasan.

Dia juga berhenti merokok dan kafein serta mengurangi gula. Selama pernikahannya dengan mantan suami Tom Brady, dia menerapkan pola makan vegetarian.

Gisele mengatakan kehidupanya kini berbeda. Dia bisa memilih lebih banyak hal yang diinginkannya. “Saya pikir sebelumnya saya lebih bisa bertahan, dan sekarang saya hidup, itu berbeda," katanya.

Dia menambahkan mengingat kembali masa lalu tidak akan mengubah apa pun, termasuk perceraiannya. Dia mengaku tidak pernah bermimpi dan mengharapkan perceraian.

Dia berkaca pada pernikahan orang tuanya yang bertahan hingga 50 tahun. Dia pun ingin mengikuti jejak orang tuanya. Namun dia harus menerima kenyataan rumah tangganya berakhir dengan perceraian. Dia tetap mendukung Tom secara positif dan menghormatinya sebagai ayah ketiga anaknya.

Perjalanan karier Gisele Bundchen

Gisele Bundchen pernah menjadi model dengan bayaran tertinggi. Dia menghasilkan sekitar US$17,5 juta atau sekitar Rp 268,7 miliar dalam satu tahun. Namun dia memutuskan untuk berhenti melenggok di runaway fashion show pada tahun 2015.

Sesekali dia tampil dalam iklan merek fashion mewah, seperti Victoria's Secret, Iconic, dan Louis Vuitton.

DAILY MAIL | PAGE SIX

Pilihan editor: Gisele Bundchen Melelang Gaun Lama Sebesar Rp 713 Juta untuk Lingkungan