Galeri NuArt di Bandung Gelar Pameran Mekanisme Pertahanan Manusia

Minggu, 21 Mei 2023 21:41 WIB

Karya Isa Perkasa berjudul Masker 2024. (Dok.Pribadi)

TEMPO.CO, Bandung - Galeri Teras NuArt Sculpture Park di Bandung menggelar pameran bersama 27 seniman yang tinggal di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Bali. Acara yang berlangsung 20 Mei hingga 20 Juni 2023 itu berjudul 'Aesthetic Defence Mechanism' atau 'Mekanisme Pertahanan Estetik'. “Seni mungkin bisa jadi mekanisme pertahanan diri manusia,” kata kurator pameran Rizki A. Zaelani, Sabtu 20 Mei 2023.

Seniman Kenali Realitas Keseharian

Pertahanan diri itu terkait dengan pengalaman dan tantangan para seniman semasa hidup di masa pandemi Covid-19 selama tiga tahun. Menurut Rizki, sebagai mekanisme pertahanan estetik, ekspresi seni mempertahankan keberadaan manusia dari keruntuhan mental dan moral. Ada beberapa cara yang dinyatakan oleh para seniman dalam pameran seni rupa ini, seperti mengenali ulang apa yang terlihat sebagai realitas keseharian secara lebih cermat.

Misalnya karya 'The Hard Workers' oleh Bobby Tediana, 'Bahasa Jeruk' buatan Chusin Setiadikara, atau 'Pejuang Kehidupan' olehan Toni Masdiono. “Mereka menunjukkan cara penggambaran yang rinci demi menemukan apa yang luput dari tatapan mata biasa,” ujarnya.

Seniman Tanggapi Getir Pengalaman Hidup secara Komikal

Sebagian seniman lewat karyanya menanggapi kegetiran pengalaman hidup dengan cara menunjukkan gambaran realitas komikal, seperti Butet Kartaredjasa dan Haris Purnomo. Sementara untuk mengurai misteri tersembunyi dalam pengalaman hidup yang sering kali paradoks, para seniman menyatakan lewat potret diri. Misalnya seperti Jumaldi Alfi, R.E. Hartanto, dan Isa Perkasa yang berjudul 'Masker 2024'. “Itu soal Pemilu,” kata Isa, Sabtu, 20 Mei 2023.

Pada karya lain, Rizki melihat gambaran dari bagian realitas yang merefleksikan realitas pengalaman hidup yang lebih besar, misalnya oleh Asmudjo J. Irianto, Devy Ferdianto, Herry Dim, dan Ronald Manullang. Sementara kompleksitas pengalaman hidup tampil pada karya seniman Erica Hestu Wahyuni dan Ismanto Wahyudi.

Advertising
Advertising

Seniman lain yang terlibat yaitu Bambang Heras, Tisna Sanjaya), Diyanto), Fitra Jaya, Gusmen Heriadi. Kemudian Andreas Camelia, Deddy PAW, Putu Sutawijaya, Mola, Nandang Gumelar, Sutjipto Adi dan William Robert.

Menurut seorang kurator seni, Rifky Effendy, para seniman menampilkan corak karya yang beragam seperti realis, surealis, dan abstraksi dengan berbagai teknik penggarapan. Kekaryaannya banyak terkait dengan suatu pemikiran dari persoalan nyata atau keseharian, dan mungkin kejadian yang dialami bersama.

Pilihan Editor: Bertajuk Bangkit, Bandung Art Month V Himpun Puluhan Program Acara

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

23 jam lalu

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.

Baca Selengkapnya

The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

1 hari lalu

The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

Wujud apresiasi bagi para tamu dan masyarakat yang telah berbagi pengalaman berkesan dengan The Papandayan selama 34 tahun.

Baca Selengkapnya

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

1 hari lalu

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.

Baca Selengkapnya

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

1 hari lalu

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung

Baca Selengkapnya

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

2 hari lalu

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.

Baca Selengkapnya

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

2 hari lalu

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya