Ini Pernyataan-Pernyataan Kontroversial Dokter Lois Owien

Selasa, 13 Juli 2021 12:30 WIB

Dokter Lois Owien juga menyatakan bahwa korban yang meninggal bukan karena virus Corona, melainkan akibat interaksi obat-obatan yang diberikan tenaga kesehatan. Nama Lois sebelumnya viral setelah wawancaranya dengan Hotman Paris soal Covid-19 tersebar di media sosial. Instagram/dr_lois7

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter Lois Owien, pemilik akun Twitter @LsOwien dan akun Instagram @dok_lois7, ditangkap polisi pada Ahad, 11 Juli 2021. Ia ditangkap karena diduga menyebarkan berita bohong atau hoax terkait dengan virus corona.

“Kemarin minggu diamankan Polda Metro dan kasusnya dilimpahkan ke Mabes Polri,” kata Argo Yuwono, Kadiv Humas Polri.

Sebelum ditangkap, Lois Owien menjadi bintang tamu dalam suatu acara di stasiun televisi swasta yang dipandu pengacara Hotman Paris. Saat ditanya soal pandangannya soal virus corona, Lois menyatakan tidak percaya. “Nggak, nggak percaya,” katanya.

Advertising
Advertising

Lois Owien yang dikenal sebagai dokter anti aging ini merupakan sosok yang kontroversial. Seringkali pernyataan-pernyataan yang dilontarkannya menjadi polemik dan menimbulkan perdebatan.

Misalnya, pada 18 Februari 2021 ia menyebut aktris Nagita Slavina akan menjadi janda kembang karena suaminya, Raffi Ahmad, mengikuti vaksinasi Covid-19. Sontak, postingan Instagramnya itu membuat warganet geram dan mengecam Lois.

Ia kerap mencuit dan melontarkan pernyataan yang menyatakan bahwa ia tidak percaya dengan adanya Covid-19. Lewat akut Twitternya ia pernah bilang jika korban yang selama ini meninggal bukan disebabkan oleh Covid-19 tetapi karena adanya interkasi antarobat dan pemberian obat enam macam.

Pernyataan Lois Owien mengenai Covid-19 membuat Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bertindak dan Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) akan meminta klarifikasi dari pernyataan yang dilontarkan oleh Lois Owien terkait Covid-19.

EIBEN HEIZIER

Baca juga: Akhirnya Polisi Pindahkan Dokter Lois Owien dari Polda Metro Jaya ke Mabes Polri

Berita terkait

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

24 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

54 hari lalu

Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

Setidaknya ada 731 tenaga medis meninggal saat bertugas pandemi Covid-19, sekitar 4 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

54 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

55 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

7 Maret 2024

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

IDI Ancam Sanksi Dokter Influencer yang Promosikan Produk

6 Maret 2024

IDI Ancam Sanksi Dokter Influencer yang Promosikan Produk

Ikatan Dokter Indonesia mengancam bakal menjatuhkan sanksi kepada dokter influencer yang mempromosikan produk kesehatan dan kecantikan.

Baca Selengkapnya

IDI Ingatkan Potensi Kenaikan Kasus DBD di Musim Pancaroba

3 Maret 2024

IDI Ingatkan Potensi Kenaikan Kasus DBD di Musim Pancaroba

PB IDI mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran terhadap DBD di musim pancaroba seperti sekarang.

Baca Selengkapnya

IDI Peringatkan Potensi Peningkatan Demam Berdarah Hingga Juni

3 Maret 2024

IDI Peringatkan Potensi Peningkatan Demam Berdarah Hingga Juni

IDI peringatkan potensi peningkatan kasus demam berdarah hingga di musim pancaroba

Baca Selengkapnya

Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

23 Februari 2024

Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

Ketua IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan, pemerintah daerah berperan untuk pemerataan dokter spesialis

Baca Selengkapnya

Prabowo Janjikan Bangun 300 Fakultas Kedokteran, Apa Tanggapan IDI dan IDAI?

8 Februari 2024

Prabowo Janjikan Bangun 300 Fakultas Kedokteran, Apa Tanggapan IDI dan IDAI?

IDI dan IDAI menilai rencana Prabowo mendirikan 300 Fakultas Kedokteran Prabowo bukan solusi yang tepat mengatasi masalah kesehatan di Indonesia.

Baca Selengkapnya