Guru Besar UNY Jelaskan Mitos Babi Ngepet dalam Buku Dunia Hantu Orang Jawa

Reporter

Tempo.co

Kamis, 29 April 2021 12:59 WIB

ilustrasi babi/REUTERS/Ronen Zvulun

TEMPO.CO, Jakarta - Publik Indonesia dihebohkan dengan munculnya pemberitaan soal babi ngepet yang ditangkap warga di Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat pada Selasa, 27 April 2021. Lalu, apa sebenarnya babi ngepet itu dan bagaimana mitos ini berkembang di tengah masyarakat Indonesia?

Kisah tentang babi ngepet sendiri pertama kali tayang di layar kaca tanah air pada tahun 1930-an, di mana pada tahun tersebut mulai bermunculan film-film bertema mistis. Judul film tersebut adalah Siloeman Babi Perang Siloeman Monjet yang disutradarai oleh The Teng Cun pada tahun 1935. Film-film lain yang bertemakan hal-hal mistis di era tersebut antara lain yaitu Anaknja Siloeman Oelar Poeti tahun 1936, Lima Siloeman Tikoes tahun 1936, dan Tengkorak Hidoep tahun 1941.

Guru Besar Pendidikan Bahasa Jawa dari Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Yogyakarta, Prof. Suwardi Endraswara dalam bukunya Dunia Hantu Orang Jawa menjabarkan babi ngepet merupakan penjelmaan dari seseorang yang menggunakan sejenis ilmu hitam untuk pesugihan, yaitu sejenis ritual untuk memperkaya diri dengan cara mistik, dengan mengubah diri untuk sementara menjelma menjadi sesosok babi sehingga dapat dengan mudah melakukan pencurian.

Mitosnya, babi ngepet ini tidak dapat dilihat alias gaib dan hanya akan tampak oleh orang yang memiliki ilmu mistik seperti dukun, atau oleh orang yang telanjang seperti kejadian penangkapan babi ngepet oleh warga Depok beberapa waktu lalu.

Asian Folklore Studies terbitan Asian Folklore Institute juga memaparkan bahwa konsep perubahan manusia ke binatang ini serupa dengan konsep Werewolf atau siluman serigala di Eropa.

Advertising
Advertising

Dilansir dari Cerita Rakyat Betawi dari Dinas Museum dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, babi ngepet atau siluman babi diduga berasal dari Gunung Kawi, Jawa Timur, di mana daerah tersebut dikenal akan kemistisannya dan sering didatangi orang untuk mencari kekayaan lewat jalan gaib alis pesugihan.

Orang yang ingin menguasai ilmu hitam untuk pesugihan ini biasanya datang ke gunung tersebut untuk menemui juru kunci, atau disebut juga dengan kuncen. Setelah orang tersebut menyerahkan sesajen bersamaan dengan uang mahar yang telah ditentukan, serta menyatakan siap menanggung segala akibatnya, nantinya kuncen akan mempertemukan orang tersebut dengan siluman babi.

Orang tersebut harus membuat perjanjian untuk menyerahkan tumbal agar dapat memiliki ilmu hitam yang diperuntukkan pesugihan ini. Tumbal biasanya harus dari kerabat dekat yang disayangi, kerapnya yang dijadikan tumbal adalah anaknya sendiri, bila tumbal tidak terpenuhi biasanya nyawa orang tersebutlah yang jadi menjadi gantinya.

Setelah itu, orang tersebut akan diminta untuk memakan kotoran dari si siluman babi, kemudian juru kunci akan memberikan petunjuk serta sebuah kain hitam gaib yang nantinya digunakan untuk melakukan ritual berubah wujud menjadi siluman babi yang kemudian disebut babi ngepet.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Cara Arief Muhammad Sindir Ibu yang Bertetangga dengan Kasus Babi Ngepet Depok

Berita terkait

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

1 hari lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

1 hari lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

2 hari lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

2 hari lalu

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

Polisi telah mengamankan TKP, mencari dan menggali informasi penemuan mayat tersebut.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

2 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

3 hari lalu

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

3 hari lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

4 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

Siswi SMP di Depok itu terjatuh dan terseret beberapa meter hingga luka di lengan dan lutut saat berusaha mempertahankan HP yang dirampas begal.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

5 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

5 hari lalu

Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

Ribuan warga Depok memenuhi Lapangan Balai Kota Depok untuk nobar semi final Piala Asia U-23 2024 antara Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan.

Baca Selengkapnya