Woro Widowati Minta Maaf Penampilannya Disesaki Pengunjung yang Abai Jaga Jarak

Reporter

Tempo.co

Senin, 17 Agustus 2020 10:15 WIB

Youtuber dan penyanyi lagu-lagu Jawa dari Magelang, Woro Widowati. Foto/Instagram/worowidowati.official

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dari Magelang, Woro Widowati meminta maaf telah bernyanyi hingga mengundang ratusan orang bersesakan untuk menontonnya di Wapitt, wana wisata di Temanggung, Jawa Tengah, Sabtu, 15 Agustus 2020. "Ke depan, saya akan lebih hati-hati. Mohon dibukakan pintu maaf dari kalian semua," katanya saat menggelar konferensi pers bersama penyelenggara dari Wapitt dan seorang temannya, Ahad, 16 Agustus 2020.

Woro menuturkan, penampilannya di Wapitt tidak ada unsur komersialnya. Ia kebetulan bersama temannya tengah mampir di sela kesibukannya mengerjakan proyek di Temanggung.

"Saya sama teman-teman memang sering malam mingguan di luar. Kebetulan Wapitt ada acara live music. Kami berinisiatif menyumbang lagu karena memang saat itu, pihak dari kami lagi di sana. Tidak ada yang komersial, ini tulus dari kita buat menghibur teman," ujarnya menuturkan.

Sebelumnya, Youtuber dengan konten mengcover lagu-lagu berbahasa Jawa itu mendapatkan sorotan lantaran menjadi bintang tamu acara konser yang dihadiri sekitar ratusan orang di Wapitt. Terlihat dari video yang diunggah Woro, ratusan orang berjejalan menonton penampilannya. Mereka ikut bernyanyi. Tidak semua penonton yang berkerumun itu mengenakan masker atau face shields. Tidak ada jaga jarak.

Konser Woro Widowati di Wapitt, Temanggung, Jawa Tengah pada Sabtu, 15 Agustus 2020 yang dihadiri ratusan orang. Foto/Instagram

Advertising
Advertising

Pengguna Twitter bernama @tubirfess mengunggah keramaian itu dengan keterangan menohok. "2beer! Titipan-Sungguh ironi, di saat para tenaga medis berjuang di garda terdepan melawan pandemi covid-19. Eh doi malah konser," cuit @tubirfess yang berpengikut 359 ribu pengguna Twitter.

Galuh, perwakilan dari Wapitt menuturkan, acara yang menghadirkan Woro itu bukan konser. "Itu acara rutin yang diadakan Wapitt, live music," ujarnya dalam konferensi pers yang direkam dan diunggah di akun Instagram Woro, Ahad, 16 Agustus 2020.

Menurut Galuh, penyelenggara sudah melayangkan pemberitahuan ke Kapolsek Ngadirejo untuk menggelar live music. Ia mengakui ada kesalahan yang dilakukan Wapitt sebagai penyelenggara. "Kami tidak menyangka penonton yang datang banyak banget," ujarnya.

Ia mengaku sudah berusaha membendung membeludaknya penonton. "Kami sudah menutup gerbang tapi memang banyak banget yang lolos karena saking banyaknya dan lokasi kami tidak hanya punya satu pintu. Lokasi kami banyak akses selain pintu utama, sehingga terlihat sangat padat," tuturnya.

Youtuber dan penyanyi lagu-lagu Jawa dari Magelang, Woro Widowati. Foto/Instagram/worowidowati.official

Wapitt mengklaim penonton yang menghadiri live music itu sudah menaati protokol kesehatan. "Sebelum memasuki Wapitt, jelas tertera merupakan kawasan wajib masker," ucapnya. Klaim berikutnya, Wapitt sudah menjaga social distancing dengan menempatkan kursi yang berjarak. "Tapi banyak penonton sehingga terlihat padat."

Ia pun meminta maaf, seperti halnya Woro. "Kami dari Wapitt mohob maaf membuat ketidaknyamanan seluruh teman. Terima kasih sudah diingatkan."

Kementerian Kesehatan memang telah menerbitkan aturan menggelar konser musik di kala pandemi pada Juni lalu. Tapi ada aturan khusus yang tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/382/2020 tentang Protokol Kesehatan bagi Masyarakat di Tempat dan Fasilitas Umum.

Aturan itu antara lain mengatur penyelenggara acara harus menyediakan tempat duduk yang berjarak satu meter dengan kursi lain. Penerapan jaga jarak harus ditandai di lantai minimal satu meter. Penonton harus membawa alat makan dan minum sendiri.

Jika melihat dari aturan di atas, penyelenggara dari Wapitt, kepanjangan dari Wana Wisata Jumprit, tidak mengindahkan protokol kesehatan dan aturan konser saat pandemi. Penonton, dari tayangan video itu, sama sekali tidak berjarak, mereka berhimpitan, ikut bernyanyi tanpa bermasker. Penonton memang duduk lesehan di hamparan rumput, tapi tak ada jarak.

Berita terkait

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

54 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

6 Maret 2024

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

26 Desember 2023

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

Pantauan TEMPO, belum ada imbauan penerapan protokol kesehatan dari pengelola Kota Tua imbas dari meningkatnya kasus positif Covid-19.

Baca Selengkapnya

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

20 Desember 2023

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

Protokol kesehatan adalah kunci pencegahan COVID-19 dan untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19 saat liburan akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ekspor Benih Lobster Dilarang Susi Pudjiastuti tapi Mau Dibuka Trenggono, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

20 Desember 2023

Terpopuler: Ekspor Benih Lobster Dilarang Susi Pudjiastuti tapi Mau Dibuka Trenggono, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono mengatakan pemerintah akan kembali membuka ekspor benih lobster atau benur. Padahal dulu dilarang Susi Pudjiastuti.

Baca Selengkapnya

Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

15 Desember 2023

Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

Sosialisasi protokol kesehatan perlu digalakkan kembali di media untuk menekan kasus COVID-19 yang akhir-akhir ini naik.

Baca Selengkapnya

Puncak Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta Diprediksi 2 Minggu Lagi

15 Desember 2023

Puncak Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta Diprediksi 2 Minggu Lagi

Dinas Kesehatan DKI memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru.

Baca Selengkapnya

Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Bertambah Lagi Hari Ini, Total Ada 365

13 Desember 2023

Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Bertambah Lagi Hari Ini, Total Ada 365

Kasus aktif Covid-19 di Jakarta hari ini kembali bertambah. Total kini ada 365 pasien yang terinfeksi virus corona.

Baca Selengkapnya

Waspada Penyakit Long Covid Masih Mengintai di Sekitar Kita

9 Agustus 2023

Waspada Penyakit Long Covid Masih Mengintai di Sekitar Kita

Penyakit long Covid masih menjadi ancaman serius bagi banyak orang yang pernah terinfeksi virus corona. Apa yang harus dilakukan untuk antisipasi?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pemberlakuan PPKM Jawa Bali Juli 2021, dari Darurat Hingga Perpanjangan

4 Juli 2023

Kilas Balik Pemberlakuan PPKM Jawa Bali Juli 2021, dari Darurat Hingga Perpanjangan

PPKM Jawa Bali pertama kali diterapkan pada 3 Juli 2021 lalu, begini kilas balik kronologisnya?

Baca Selengkapnya