Bantah Lakukan Pelecehan Seksual, Turah Parthayana Sedih Disebut Predator Seks

Reporter

Marvela

Selasa, 11 Agustus 2020 10:17 WIB

Youtuber Turah Parthayana. (Instagram - @turahparthayana)

TEMPO.CO, Jakarta -YouTuber Turah Parthayana akhirnya angkat bicara soal tudingan temannya berinisial JA yang mengaku mendapatkan pelecehan seksual darinya pada November 2019. Dalam video yang diunggah di kanal YouTube miliknya pada Senin, 10 Agustus 2020, Turah mengklarifikasi sejumlah pernyataan JA yang sempat viral di Twitter.

Dalam rekaman suara yang diunggah oleh akun @sandi_sa119 pada Rabu, 5 Agustus 2020, JA mengatakan di malam kejadian, Turah mengajaknya untuk menonton film horor. Namun pernyataan itu dibantah oleh Turah. Ia menunjukkan bukti Direct Message (DM) atau pesan langsung yang memperlihatkan bahwa JA yang lebih dulu mengajak Turah untuk menonton film bersama.

"Dia (JA) yang ngajak aku duluan. Kita memang saling ngajak gitu bukan akunya yang ngebet banget 'ayo dong nonton film horor yuk' gak ada kayak gitu karena memang posisinya ya udah kita temenan berempat kayak teman-teman se-geng gitu buat nonton film horor," kata Turah. Pada malam itu mereka menonton bertiga, Turah, JA, dan D.

Pria asal Indonesia yang menempuh pendidikan di Tomsk State University, Rusia itu membenarkan kalau JA merupakan temannya yang cukup akrab. Turah juga mengaku sempat down ketika kasus ini viral di Twitter. Namun ia berusaha untuk menghibur diri dan mengumpulkan bukti untuk membeberkan kejadian sebenarnya yang terjadi pada saat itu.

"Yang menjadi aku agak sedih itu ketika aku disebut di Twitter itu predator seks, melecehkan gak cuma satu orang doang ada yang lainnya tapi gak ada bukti, aku melecehkan orang Rusia juga, talent ku juga," kata Turah.Youtuber Turah Parthayana. (Instagram - @turahparthayana)

Akhirnya dalam video klarifikasi tersebut, Turah menghubungi beberapa rekannya di Rusia sebagai bukti. Dua rekan yang dihubunginya mengaku memiliki hubungan yang baik dengan Turah dan tidak pernah ada masalah apa pun, apalagi pelecehan seksual. Bahkan salah satu rekan perempuannya mengatakan kalau Turah sudah dianggap seperti anak sendiri oleh ibunya.

Advertising
Advertising

Turah juga mengatakan kalau sebenarnya pada malam itu, mereka bertiga menonton dua film horor. "Film pertama kita tonton terus break terus film kedua dan akhirnya dia (JA) bilang minggu depan nonton lagi yuk seru anj*r. Dari breaknya itu dia juga sempat bikin Story dan happy-happy aja selama kita nonton film horor gak ada merasa takut atau gimana," kata Turah.

Pernyataannya ini didukung dengan memperlihatkan Instagram Story JA pada malam itu. Mereka terlihat tengah berjalan di luar, JA merokok, sedangkan Turah dan D ada di belakang JA. Dalam video itu, JA juga terlihat baik-baik saja dan tersenyum ke arah kamera. Sehingga inilah yang membuat Turah merasa janggal dengan pernyataan JA yang merasa terancam dengannya saat menonton film.

Manajer Turah Parthayana, Jehian Panangian Sijabat meminta maaf atas dugaan pelecehan seksual yang dilakukan artisnya. Melalui cuitannya pada Kamis, 6 Agustus 2020, Jehian yang merupakan kakak kandung dari YouTuber Jerome Polin mengatakan kalau Turah merupakan manusia yang tidak luput dari kesalahan. Namun ia yakin, Turah tidak akan lari dari kesalahannya.

MARVELA

Berita terkait

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

3 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

5 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

7 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

7 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya