Riwayat Sakit Ria Irawan, 10 Tahun Melawan Kanker

Reporter

Marvela

Editor

Rini Kustiani

Senin, 6 Januari 2020 16:57 WIB

Aktris Ria Irawan meninggal pada Senin pagi, 6 Januari 2020. Seniman multi talenta ini menderita kanker endometrium sejak 2014 meninggal saat adzan subuh. Instagram/@riairawan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Ria Irawan meninggal pada Senin pagi, 6 Januari 2020. Ria Irawan berpulang di usia 50 tahun setelah melawan penyakit kanker.

Ria Irawan melawan kanker dalam tempo yang cukup lama. Pada 2009, dia divonis mengidap kanker endometrium atau kanker dinding rahim. Ria Irawan menjalani pengangkatan rahim beserta indung telurnya pada 30 September 2014.

Setelah operasi dan dicek ulang, sel kanker di tubuh Ria Irawan telah menyebar ke kelenjar getah bening. Dia terus menjalani pengobatan dan berbagai terapi hingga sempat dinyatakan sembuh oleh dokter pada 2015.

Ria Irawan pun menjalani aktivitasnya seperti biasa dengan terus menjaga kesehatan. Selama masa itu, Ria kembali ke layar lebar lewat film Bulan di Atas Kuburan, Kuambil Lagi Hatiku, dan Wedding Arrangement.

Tora Sudiro bersama keluarga dari Ria Irawan berdoa di depan jenazah artis Ria Irawan dirumah duka dikawasan Lebakbulus, Jakarta 06 januari 2020. Ria Irawan mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) setelah berjuang melawan kanker kelenjar getah bening. Tempo/Nurdiansah

Advertising
Advertising

Hingga pada September 2019, kondisi kesehatan Ria Irawan menurun drastis. Dokter di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo atau RSCM menyatakan sel kankernya telah menyebar ke paru-paru dan otak.

Ria Irawan berjuang melawan kanker kelenjar getah bening di dalam tubuhnya. Aktivitas di dunia akting jauh berkurang. Pada November 2019, Ria Irawan mengatakan kondisinya kian parah karena tangan dan kaki kanannya sulit digerakkan.

Kendati menghadapi kondisi kesehatan yang memburuk, Ria Irawan selalu memberikan semangat bagi para pasien kanker. "Don't give up, be surrender. Jangan menyerah, berserahlah," tulis Ria Irawan. "Selalu mengeluh dan menyalahkan apapun. Tidak bisa membedakan antara semangat dan nafsu amarah."

Ria Irawan. Instagram riairawan

Seharusnya para pasien kanker, menurut Ria Irawan, bisa lebih mengenali apa yang dibutuhkan untuk kesehatan diri. "Bersahabatlah untuk bisa merayu kesehatan, tubuh dan jiwa. Bukan dilawan. Tidak diajak berkelahi," tulisnya.

Hal lainnya yang juga dapat memperparah penyakit kanker adalah membandingkan kondisinya dengan orang orang lain. Sebab itu, Ria Irawan selalu tampil ceria dan tak ingin orang lain bersedih atas penyakit yang dideritanya.

Berita terkait

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

3 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

5 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

6 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

8 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

12 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

13 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

13 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

16 hari lalu

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

18 hari lalu

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.

Baca Selengkapnya