Pesan Ria Irawan Buat Pasien Kanker: Rayu Tubuh dan Jiwamu

Reporter

Marvela

Editor

Rini Kustiani

Senin, 6 Januari 2020 10:01 WIB

Aktris Ria Irawan diketahui mengidap kanker kelenjar getah bening pada beberapa tahun lalu. Ria Irawan mencoba berbagai pengobatan dan bahkan sempat mengalami kondisi kerontokan rambut usai menjalani sejumlah kemoterapi. Instagram/@riairawan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Ria Irawan meninggal pada Senin pagi, 6 Januari 2020. Ria Irawan meninggal di usia 50 tahun setelah melawan penyakit kanker kelenjar getah bening stadium empat.

Sebelum meninggal, Ria Irawan sempat berpesan kepada pasien yang sedang berjuang melawan kanker. "Don't give up, be surrender. Jangan menyerah, berserahlah," tulis Ria Irawan di Instagramnya pada 1 Maret 2019. Dia juga menyampaikan apa yang menjadi alasan pengidap kanker tidak bisa sembuh.

"Banyak orang tidak bisa sembuh kanker bukan karena parah atau terlambat. Namun masalahnya ada pada sikapnya. Tidak berani mengevaluasi dirinya sendiri," tulis Ria Irawan. Menurut dia, banyak pasien kanker yang tidak dapat mengendalikan emosi dan menyalahkan keadaan.

"Selalu mengeluh dan menyalahkan apapun. Tidak bisa membedakan antara semangat dan nafsu amarah," kata Ria Irawan. Seharusnya, dia melanjutkan, para pasien kanker bisa lebih mengenali apa yang dibutuhkan untuk kesehatan dirinya sendiri.

Ria Irawan. Instagram riairawan

Advertising
Advertising

"Bersahabatlah untuk bisa merayu kesehatan, tubuh dan jiwa. Bukan dilawan. Tidak diajak berkelahi," tulisnya. Hal lainnya yang juga dapat memperparah penyakit kanker adalah membandingkan kondisinya dengan orang orang lain.

Para pengidap kanker juga tak jarang lebih percaya dengan orang-orang di sekitarnya padahal yang mereka katakan belum terbukti. "Maka terjadilah perkumpulan orang Hopeless #caregiver panik + orang kurang kerjaan atau #kepo yang menyebar artikel kesehatan #hoax malah terlihat seperti pahlawan kesiangan," tulisnya. "Mereka berpikir lebih banyak dari pada professor, namun bertindak lebih sedikit dari pada orang buta."

Menurutnya, obat ampuh yang bisa digunakan untuk kembali sembuh adalah perasaan yang gembira. "Kalau berani bilang, penyakit bisa hilang karena hati yang gembira maka, mari kita bergembira bersama. Mari saling berbagi kegembiraan," tulis Ria Irawan mengakhiri unggahannya.

Berita terkait

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

2 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

4 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

4 hari lalu

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

Seorang pelapor yang menuduh pemasok Boeing mengabaikan cacat produksi 737 MAX telah meninggal dunia

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

7 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

7 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

9 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Politikus Senior PDIP Tumbu Saraswati Tutup Usia

11 hari lalu

Politikus Senior PDIP Tumbu Saraswati Tutup Usia

Politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan aktivis pro demokrasi, Tumbu Saraswati, wafat di ICU RS Fatmawati Jakarta pada Kamis

Baca Selengkapnya

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

13 hari lalu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

Mooryati Soedibyo meninggal dalam usia 96 tahun dan saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

13 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

14 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya