Komik Bang Lambe, Sisi Lain Kehidupan Ojol

Reporter

Tempo.co

Jumat, 29 November 2019 17:59 WIB

Komik Bang Lambe Vol. I karya Alan dan Din. TEMPO/Charisma Adristy

TEMPO.CO, Jakarta - Bang Lambe merupakan komik karya anak bangsa, Alan dan Din yang menceritakan sisi lain kehidupan ojol atau ojek online. "Aku mau menghidupi seperti apa ojol kalau lagi engga narik, sisi lain dari kehidupan ojol," kata Alan di Kantor Tempo pada Rabu, 27 November 2019.

Sebelum merilis komik Bang Lambe, mereka sudah aktif mengunggah di akun Instagram Komik Onlen (@komikonlen) sejak Agustus 2018. Setiap minggunya mereka mengunggah satu cerita berbeda. Saat ini pengikutnya sudah lebih dari 98 ribu akun dan sudah sampai chapter 73. Setelah mendapat sambutan baik, keduanya memutuskan untuk mengunggahnya di Webtoon.

Bang Lambe sendiri merupakan salah satu nama karakter utama dalam Komik Onlen yang berprofesi sebagai pengemudi ojol. Nama Komik Onlen terinspirasi dari rangkaian nama tiga karakter utama dalam komik tersebut, Bang Lambe, Oni sebagai pengemudi taksi online, dan Lena sebagai pengemudi ojol wanita. "Nama mereka kalo digabung jadi Lambe Onlen," kata Alan.

Komik Bang Lambe ini menjadi unik karena cerita di dalamnya tidak bisa ditemukan oleh pembaca di Instagram maupun Webtoon mereka. Dalam buku komik tersebut akan diceritakan awal mula bagaimana Bang Lambe bisa menjadi pengendara ojol. Selain itu diceritakan pula asal mula karakter lainnya. "Cerita yang engga ada juntrungannya untuk diceritakan di buku," kata Alan.

Dalam buku tersebut juga terdiri dari beberapa chapter, namun cerita pada masing-masing chapter saling berkaitan menjadi satu cerita utuh sehingga bisa dikatakan sebagai novel grafis. "Kelihatannya satu chapter itu satu cerita saja, tapi sebenarnya itu bakal berlanjut terus sampe akhir," kata Alan.

Advertising
Advertising

Memiliki banyak teman yang berprofesi sebagai ojol dan sering mendengar keluh kesah mereka membuat Alan terinspirasi mengangkat kisah kehidupan ojol yang jarang terungkap dan dikemas dalam cerita komik. "Lingkungan aku kan banyak yang jadi ojol, temen nongkrong. Kalau lagi nongkrong mereka kadang mereka suka cerita," kata Alan.

Alan dan Din berbagi tugas dalam menciptakan komik ini. Alan bertugas untuk membuat alur cerita dan Din akan menggambar sesuai dengan alur cerita yang ada. Mereka tidak jarang beradu argumen mengenai cerita yang ingin diciptakan. Namun, keduanya memiliki cara untuk mencari jalan keluar terbaik. "Biasanya kami cari jalan tengah, ya udah kalau gitu anglenya diubah sedikit, biar aku oke dia (Din) juga oke," kata Alan.

Tanpa maksud menggurui, mereka juga ingin memberikan nilai moral kepada pembacanya mengenai hal yang baik dan tidak untuk dilakukan. "Kami bikin satu buah komik di mana kami bisa kasih tahu ke orang-orang yang ini baik loh yang engga baik," kata Alan. Cerita haru, bahagia, dan canda mereka rangkum ke dalam satu cerita di komik Bang Lambe yang sudah dirilis oleh Gramedia Pustaka Utama pada Senin, 18 November 2019.

MARVELA

Berita terkait

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

5 hari lalu

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

SPAI kembali mendesak pemerintah untuk menghapus hubungan kemitraan antara pengemudi ojol dan kurir dengan aplikator.

Baca Selengkapnya

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

12 hari lalu

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

Profil Galih Loss yang ditangkap Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait penistaan agama.

Baca Selengkapnya

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

28 hari lalu

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia mengkritik pemberian insentif pada pengemudi ojek online dan kurir.

Baca Selengkapnya

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

28 hari lalu

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

PLN dan BNI menghadirkan 1.500 paket sembako harga murah Rp 59 ribu untuk pengemudi Ojol dan masyarakat umum.

Baca Selengkapnya

Warganet Mengeluh Susah Dapat Ojol, Ternyata Ini Alasannya

29 hari lalu

Warganet Mengeluh Susah Dapat Ojol, Ternyata Ini Alasannya

Menjelang Lebaran 2024, warganet mengeluhkan sulit mendapatkan ojek online (ojol). Lantas, apa yang menyebabkan kesulitan mencari ojol?

Baca Selengkapnya

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

31 hari lalu

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mengatakan pembahasan tentang tunjangan hari raya (THR) untuk ojek online (Ojol) dibahas setelah Lebaran

Baca Selengkapnya

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

33 hari lalu

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

Perusahaan menolak memberi THR untuk pengemudi ojek online atau Ojol. SPAI menyebut insentif yang ditawarkan perusahaan tidak manusiawi.

Baca Selengkapnya

SPAI Tolak Bingkisan hingga Bonus Hari Raya untuk Ojol: Insentif Bukan THR

36 hari lalu

SPAI Tolak Bingkisan hingga Bonus Hari Raya untuk Ojol: Insentif Bukan THR

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) menolak segala bentuk insentif dari aplikator untuk pengemudi ojek online (ojol) dan kurir logistik.

Baca Selengkapnya

Pengamat Ketenagakerjaan Sebut Aplikator Wajib Beri THR Ojol

37 hari lalu

Pengamat Ketenagakerjaan Sebut Aplikator Wajib Beri THR Ojol

Payaman menilai aplikator wajib memberikan THR kepada ojol karena masuk kategori pekerja dengan jam kerja tidak tentu.

Baca Selengkapnya

Ojol dan Kurir Tidak Dapat THR, Kemenaker: Perlu Harmonisasi Kebijakan

38 hari lalu

Ojol dan Kurir Tidak Dapat THR, Kemenaker: Perlu Harmonisasi Kebijakan

Status kemitraan ojol berkaitan dengan kewenangan beberapa kementerian atau lembaga lainnya.

Baca Selengkapnya