Pasha Ungu Usul ke Jokowi 22 Desember Hari Duka Musik Indonesia

Kamis, 3 Januari 2019 14:32 WIB

Pasha Ungu. Tabloidbintang.com

TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Wali kota Palu, yang juga personel Band Ungu, Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha Ungu, mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi menetapkan 22 Desember sebagai hari duka musik Indonesia. Permintaanya tersebut dia tulis di akun Instagram pribadinya @pashaungu_vm.

Permintaan Pasha tersebut terkait tragedi tsunami di Pantai Carita, yang menewaskan hampir seluruh personel Band Seventeen. "Ini adalah bentuk kesetiakawananan dan solidaritas saya sesama musisi, kepada kawan-kawan almarhum personil seventeen," tulis dia, Selasa, 1 Januari 2019.

Menurut Pasha, dia hanya sekadar mengusulkan dan tidak memaksa Jokowi untuk menetapkan hari duka tersebut. Dia berujar, ada atau tidaknya hari duka itu, tidak akan mengurangi empatinya sebagai sesama musikus tanah air.

Unggahan Pasha Ungu tersebut direspons oleh Ifan Seventeen, satu-satunya personel yang selamat dalam tragedi itu. "Terlepas dari kesedihan hebat yang dirasakan oleh semua korban tsunami, aku pingin ngucapin terimakasih untuk doa dan supportnya yang tanpa putus untuk @seventeenband," tulis Ifan di kolom komentar.

Sebelumnya, Ifan Seventeen sangat terpukul atas kehilangan istri dan tiga personel grupnya dalam waktu bersamaan akibat tsunami Selat Sunda, Sabtu malam, 22 Desember 2018. Meski demikian, Ifan berusaha untuk tegar dan tidak larut dalam keterpurukannya.Band Seventeen. instagram.com/seventeenbandid

Hal tersebut diungkap Reidhan Fajarsyah atau Idan saudara kembar Ifan Seventeen. Idan sangat mengenal Ifan yang bisa melewati banyak hal.

"Pasti terpukul lah. Tapi Ifan itu di keluarga adalah sosok yang paling tegar itu dari dulu. Saya ngomong gini bukan karena keadaan ini, enggak. Cuma dulu pas ibu sakit, saya udah nangis-nangis, Ifan itu enggak. Waktu almarhum papa meninggal, kita udah nangis-nangis, dia masih tegar. Termasuk kejadian ini juga, walau dalam artian ini dia terpuruk juga," kata Reidhan Fajarsyah.

Baca: Jawaban Ifan Seventeen Saat Pasha Ungu Ajak Nyanyi Lagu Kemarin

Advertising
Advertising

Pasca bencana Ifan Seventeen tampak tegar, namun menurut Idan dengan kepergian Dylan dan sahabat di Seventeen membuatnya rapuh. "Cuma ya tetap saja dia pasti terpukul banget meski di luar dia terlihat sabar dan kuat. Mungkin kalau di depan orang-orang dia bisa kuat. Cuma di depan saya, depan mama, dia cerita enggak kuat sendiri," tutur Reidhan Fajarsyah.

Berita terkait

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

9 menit lalu

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menerima lawatan Bos Microsoft Satya Nadella. Sebelumnya, Bos Apple Tim Cook juga telah menemui Jokowi. Apa yang dibahas?

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

1 jam lalu

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

Budi Arie yang mendampingi Jokowi saat bertemu Nadella mengatakan Microsoft akan berinvestasi secara signifikan dalam empat tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

2 jam lalu

Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

Presiden Jokowi menerima lawatan Chief Executive Officer Microsoft untuk membahas investasi perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

3 jam lalu

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.

Baca Selengkapnya

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

4 jam lalu

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

Dia menyebut kedatangan misionaris menjadi peralihan di mana hukum pidana modern menggantikan hukum pidana Batak.

Baca Selengkapnya

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

4 jam lalu

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.

Baca Selengkapnya

Usai Nobar dengan Jokowi, Menteri Budi Arie Yakin Timnas U-23 Indonesia Tetap Bisa Lolos ke Olimpiade 2024

4 jam lalu

Usai Nobar dengan Jokowi, Menteri Budi Arie Yakin Timnas U-23 Indonesia Tetap Bisa Lolos ke Olimpiade 2024

Menkominfo Budi Arie Setiadi optimistis Timnas U-23 Indonesia lolos ke Olimpiade 2024 meskipun kalah 0-2 dari Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono: Presiden Jokowi Sempat 'Down' saat Gol Timnas U-23 Indonesia Dianulir Wasit

5 jam lalu

Basuki Hadimuljono: Presiden Jokowi Sempat 'Down' saat Gol Timnas U-23 Indonesia Dianulir Wasit

Menteri Basuki Hadimuljono mengatakan Presiden Jokowi sempat down saat gol Timnas U-23 Indonesia ke gawang Uzbekistan dianulir wasit.

Baca Selengkapnya

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

7 jam lalu

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

Sejak Oktober 2023 lalu, Pemerintah telah mengumumkan keputusan untuk memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

13 jam lalu

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

Jokowi tampak antusias melihat tayangan besar yang menempel di dinding ruang utama Istana Negara.

Baca Selengkapnya