TEMPO.CO, SEOUL - Kabar mengejutkan kembali datang dari Park Jimin. Salah satu anggota grup K-Pop BTS ini mendapat pesan menyeramkan dari orang tak dikenal melalui aplikasi sosial Q & A Curious Cat.

Baca: BTS Rilis Video Euphoria, Penampilan Seluruh Personel Berubah

Pesan tersebut berisikan sebuah ancaman yang menggambarkan rencana untuk menembak Jimin di konser BTS mendatang di Fort Worth Convention Center Arena, Texas, Amerika Serikat pada 15 and 16 September 2018.

"Saya akan menembak Park Jimin dengan Glock 19 di Fort Worth pada 16 September ketika dia membawakan lagu Serendipity. Ini akan menjadi menyenangkan melihat tubuhnya yang tak bernyawa jatuh di lantai," Tulis orang yang tak diketahui identitasnya itu.

Melihat ancaman tersebut, polisi Fort Worth tak tinggal diam, mereka akan menyelidiki kasus ancaman tersebut saat dikonfirmasi disebuah postingan Twitter pada 10 mei 2018. "Kami menyadari ancaman yang dibuat untuk konser BTS pada bulan September dan saat ini sedang diselidiki," kata seorang anggota polisi.Boyband BTS. soompi.io

Polisi Fort Worth menanggapi ancaman kematian setelah para penggemar memperingatkan otoritas ancaman kematian. "Hello @VisitFortWorth akankah Anda begitu baik untuk meneruskan ancaman ini ke BTS di tempat Anda kepada otoritas Pusat Konvensi yang tepat sehingga mereka akan memperketat keamanan mereka?.

Tak hanya polisi, BigHit Entertainment, yang mewakili BTS dan anggotanya termasuk Jimin, juga memberikan pernyataan mengenai ancaman kematian itu, "Perusahaan menyadari masalah ini. Terlepas dari keaslian ancaman, kami berencana untuk melakukan yang terbaik dan mengambil semua langkah yang diperlukan dalam menanggapi tindakan yang dapat mengancam keselamatan anggota BTS dan penggemar mereka."

Ancaman serupa pernah dialami Jimin BTS pada Maret tahun lalu. “Ada kasus serupa di masa lalu. Kami membuat persiapan yang teliti saat itu juga, dan masalah ini diselesaikan tanpa insiden yang sebenarnya.” Kata pihal BigHit Entertainment. "Kami berencana untuk mempersiapkan sambil tetap mengawasi situasi."

ACESHOWBIZ|SOOMPI| MAWARDAH