TEMPO.CO, Seattle - Seorang hakim negara bagian Washington pada Jumat, 31 Juli 2015, menolak gugatan perilisan foto adegan kematian frontman Nirvana, Kurt Cobain. Sebab, wartawan yang ingin mendapatkan foto-foto tersebut dianggap melanggar prosedur hukum.

Jaksa Seattle, Pete Holmes, seperti dukutip dari laman Trust.org, Jumat, 1 Agustus 2015, mengatakan bahwa wartawan independen itu adalah Richard Lee. Dia menggugat pemerintah kota dan kepolisian untuk mencoba memaksa perilisan foto yang ditemukan petugas penegak hukum sesaat setelah Cobain bunuh diri pada 1994.

Foto-foto itu menunjukkan seluruh tubuh Cobain, terutama kerusakan pada kepalanya akibat ledakan senapan. Sepekan sebelumnya, istri Cobain, Courtney Love, telah berusaha memblokir upaya perilisan foto tersebut.

Love dalam tulisannya mengungkapkan bahwa dia tidak pernah melihat foto-foto tersebut. "Tentu saja, pengungkapan publik akan membuka kembali semua luka lama saya dan menyebabkan saya dan keluarga mengalami rasa sakit serta penderitaan yang tak berujung, dan akan menjadi pelanggaran berat kepentingan privasi kami," kata Love.

Adapun putri Love dari hubungannya dengan Cobain, Frances Cobain, mengungkapkan perasaan mereka dan menulis secara terpisah bahwa rilis foto itu akan menempatkan dia dalam bahaya, menggambarkan bagaimana dia telah menerima ancaman kematian, dan pelanggaran privasi dari orang-orang yang terobsesi dengan almarhum ayahnya.

"Melepaskan foto-foto ini ke wilayah publik akan mendorong penguntit semakin mengganggu dan ada lebih banyak ancaman-ancaman yang semakin fanatik," ujanya.

Kurt Cobain, yang menjadi musikus terkenal sejak 1991, adalah pentolan grup band Nirvana yang mempopulerkan aliran musik grunge rock. Pria kalem itu berusia 27 tahun ketika ia dilaporkan menembak dirinya sendiri dengan pistol di rumahnya di Seattle pada 5 April 1994.

Tahun lalu, polisi mengatakan telah menemukan rol film yang belum dikembangkan ke penyelidikan.

Wartawan Richard Lee tidak bisa dihubungi untuk memberikan komentar pada Jumat kemarin. Lee membuat sebuah acara televisi yang dapat diakses publik yang disebut "Kurt Cobain Apakah Dibunuh".

Juru bicara pengadilan, John Schochet, seperti dikutip Trust.org, mengatakan bahwa wartawan itu tampaknya percaya bahwa foto-foto tersebut akan membuktikan Cobain tidak pernah bunuh diri, tapi dibunuh.

TRUST.ORG | MECHOS DE LAROCHA