Komposer Erwin Gutawa dalam Konser 40 Tahun Erros Djarot Berkarya di Jakarta Convention Center, Jakarta, (14/2). Erwin Gutawa bersama Jay Subiakto, dan Mira Lesmana menggagas acara yang mengisahkan perjalanan Erros dalam berkarya di bidanga musik, film, dan politik. TEMPO/Nurdiansah
TEMPO.CO, Jakarta — Musikus Erwin Gutawa menyebut keterlibatannya dalam konser tunggal Afgan sebagai yang kedua setelah penyanyi legendaris Chrisye. “Saya belum pernah menggarap penyanyi solo pria lain selain almarhum Mas Chrisye, jadi baru Afgan ini saja,” kata Erwin saat konferensi pers konser bertajuk Dari Hati di kawasan Sudirman, Kamis, 15 Januari 2015.
“Terakhir penyanyi tunggal yang saya garap konsernya ya Rossa. Jujur saya sangat kagum dengan Afgan,” kata Erwin. Menurut dia, Afgan punya musikalitas dan karakter vokal yang sangat luar biasa. Itu sebabnya dia mengaku tertarik untuk bekerja sama dengan penyanyi berusia 25 tahun itu. (Baca: Gara-gara Afgan, Rossa Tolak Job Nyanyi.)
Erwin sudah membahas konsep konser ini sejak setahun lalu. “Yang saya minta dari dia adalah dia harus mengeksplorasi dirinya sampai batasnya dia. Dia harus bisa menunjukkan musikalitasnya secara maksinal,” ujar ayah dari penyanyi Gita Gutawa ini.
Erwin sendiri sudah menyiapkan berbagai format konsep aransemen untuk Afgan. Mulai dari orkestra, jazz big band, hingga battle antara DJ dan orkestra. “Ini juga tantangan untuk Afgan dalam mempersiapkan staminanya, karena dia harus tampil dua jam penuh,” kata Erwin.
Penyanyi Afgan bakal menggelar konser bertajuk Dari Hati pada 14 Februari 2015 mendatang. Momen Valentine dipilih karena sesuai dengan citranya sebagai penyanyi balada yang populer dengan lagu-lagu cinta. Perusahaan rekaman yang menaungi Afgan, Trinity Optima Productions, pun turun tangan menjadi promotor konser. Pihak promotor menyatakan, sejauh ini, sudah terjual 1.000 tiket untuk konser Afgan. (Baca: Hari Valentine, Afgan Konser Tunggal.)
