TEMPO.CO, Jakarta - Harsono, bukan nama asing bagi produser stasiun televisi maupun para penonton bayaran dan juga beberapa pelawak. Sebelum menjadi koordinator penonton bayaran, Harsono masuk ke dalam tim kelompok lawak Patrio yang digawangi, Eko, Parto dan Akri.
Saat itu 2003, Harsono telah banyak belajar mengikuti persiapan pertunjukan Ngelaba oleh Patrio di TPI (sekarang MNC TV). Ilmu yang diperolehnya tersebut lantas dikembangkan dan memulai pekerjaan sebagai pengumpul tim sorak televisi, atau yang dikenal dengan istilah tim alay. Usahanya yang bergerak di bidang jasa itu dinamainya Kapur Barus Agency beralamat di Jalan Kemanggisan Raya RT 06 RW 10. "Saya sudah lama menggeluti usaha seperti ini," kata Harsono, Rabu 29 Mei 2013.
Sebelumnya, Harsono pernah bekerja sebagai pekerja teknis di pabrik kawasan Pulogadung, Jakarta. Namun setelah merintis pekerjaan sebagai pengumpul tim sorak televisi, Harsono merasa nyaman dan ingin tetap konsisten. "Ya kalau mau terjun ke dunia beginian nggak boleh satu kaki, harus dua kaki, nyemplung sekalian," katanya.
Kini Harsono terikat pekerjaan dengan acara Dahsyat semenjak 2008. Tiap harinya, ia harus menyediakan 60 orang tim sorak yang terdiri dari anak muda. "Mereka harus mau ramai dan penampilannya oke. Karena ini acara musik," katanya. "Sebelum memulai syuting, kita briefing dulu bagaimana caranya supaya ramai. Bagaimana nanggepin lawakan pembawa acara dan bersorak ketika artis datang. Mereka ya saya ajarin dulu," katanya.
Ketika disinggung soal bayaran, pria asal Cirebon ini hanya tersenyum simpul. Awalnya ia tak mau mengatakan dengan jelas berapa peruntungan yang diperolehnya tiap bulan. Namun kemudian ia nyeletuk. "Ya hitung saja deh tiga kalinya UMK (Upah Minimum Kota), lumayan daripada orang kantoran," katanya tertawa.
Menurutnya, bayaran sejumlah itu hanya untuk acara Dahsyat. Namun Harsono juga bisa dapat pesanan tim sorak dari acara televisi lain seperti TVRI, Trans TV, ANTV dan MNC. Ia pun juga mengaku pernah diminta menyediakan tim sorak untuk acara pertemuan partai Golkar dan PAN.
Tak lama, Harsono dikerubungi anak-anak alay yang baru saja bubar usai syuting Dahsyat. Puluhan remaja itu mendatangi dan menyalami serta mencium tangan Harsono.
NURUL MAHMUDAH
Berita Lain:
Edsus Aksi Alay
Dari Anak Alay Jadi Asisten Raffi Ahmad
Eva Longoria Dukung Mantan Suaminya
Sarah Jessica Parker Menjajal Bisnis Sepatu
Berita terkait
Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung
2 menit lalu
Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.
Baca SelengkapnyaFilm Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi
32 menit lalu
Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.
Baca SelengkapnyaTak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?
33 menit lalu
Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.
Baca SelengkapnyaBenarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?
40 menit lalu
Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.
Baca SelengkapnyaSolo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk
51 menit lalu
Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.
Baca SelengkapnyaSule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam
54 menit lalu
Sule menjelaskan bahwa Mahalini akan menjadi mualaf sebelum menikah dengan Rizky Febian secara Islam di Jakarta.
Baca SelengkapnyaHasil Liga Inggris: Chelsea Kalahkan West Ham United 5-0, Nicolas Jackson Bikin Brace
55 menit lalu
Chelsea berpesta gol di gawang West Ham United dan mengalahkan lawannya itu dengan skor 5-0 dalam pertandingan Liga Inggris.
Baca SelengkapnyaKado Hari Pendidikan Nasional: UKT Naik di Berbagai Kampus Negeri
1 jam lalu
UKT naik di berbagai kampus, buah dari penerapan Keputusan Mendikbudristek
Baca SelengkapnyaGerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis
1 jam lalu
Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?
Baca SelengkapnyaTiga Karyawan Tambang Nikel di Halmahera Selatan Dipecat usai Aksi Hari Buruh
1 jam lalu
Tiga karyawan PT Wanatiara Persada, perusahaan tambang nikel di Halmahera Selatan dipecat usai melakukan aksi Hari Buruh.
Baca Selengkapnya