TEMPO.CO , Bandung: Fiesta Film Independent Bandung (FFIB) 2012 menyemarakkan dunia film independen atau indie di Indonesia. Ajang perdana itu akan memberikan penghargaan buat insan dan film indie yang berasal dari berbagai kota di Indonesia. Perhelatannya akan berlangsung di Gedung New Majestic, Jalan Braga, Bandung, pada hari ini, Selasa, 4 Desember 2012.
Ketua Dewan Panitia, Sophan Adjie, mengatakan total ada 30 film indie kiriman dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan juga Singkawang, Kalimantan Barat. Tahapan seleksi dilakukan untuk mendapatkan 5 film nominasi yang akan meraih penghargaan film indie terbaik. Panitia juga akan memberikan anugerah bagi sutradara dan aktor serta aktris terbaik.
Pembuat film indie itu, menurut Sophan, kalangan usia pelajar SMP hingga mahasiswa. Pesertanya sengaja disyaratkan yang masih amatir. Tujuannya agar potensi pembuat film di Indonesia semakin berkembang. "Kami juga bebaskan kamera yang dipakai untuk jenis amatir, pakai kamera handphone juga bisa," kata penggagas acara tersebut.
Menurut Sophan, tema Festival Film Indie ini berjudul Inspirasi dari yang Kecil. Alasannya, panitia ingin mengajak semua peminat dan pembuat film indie di Indonesia yang masih baru. Tema cerita filmnya juga sederhana, tentang keseharian di daerah masing-masing. "Ada yang bikin film tentang cinta, dunia kampus, dan sebagainya," ujar Sophan.
Walau masih baru, karya film indie buatan peserta itu seluruhnya digarap serius. Beberapa film hidup oleh kekuatan aktor dan aktris serta pengambilan sudut gambar yang beragam seperti film-film Hollywood. Festival ini, dia menambahkan, akan dilanjutkan tiap dua tahun sekali. Tema dan standarnya akan diubah karena film terbaik rencananya akan mereka kirimkan ke berbagai ajang Festival Film Indie di Eropa.
ANWAR SISWADI
Berita Lainnya:
Chiquita Meidy, Penyanyi Cilik Yang Kini Pengarang Lagu Anak
Kasus Bupati Garut Aceng, T2: Malu Banget
Syahrini Duet dengan Anak Tunawicara
Apa Kata Smash Soal Operasi Plastik Ala K-Pop