TEMPO.CO, New York - CNN dan majalah Time telah memberhentikan untuk sementara kolumnis dan host TV favorit Fareed Zakaria. Langkah ini dilakukan setelah ia mengaku menjiplak bagian dari sebuah artikel New Yorker tentang kontrol senjata.
Time mengeluarkan pernyataan di hari Jumat bahwa pihaknya telah memberhentikan sementara Zakaria selama sebulan hingga penyelidikan mereka tuntas. CNN menindaklanjuti di kemudian hari dengan langkah sama. Acara yang diasuhnya turut ditangguhkan.
Zakaria mengatakan, dalam pernyataan hari Jumat, membuat "sebuah kesalahan besar" dan menambahkan, "Ini adalah hal serius dan sepenuhnya kesalahan saya."
Dalam pernyataan terpisah, juru bicara Time, Ali Zelenko, menyatakan majalah menerima permintaan maaf Zakaria, tetapi akan menangguhkan kolomnya selama satu bulan, "Sambil menunggu penelaahan lebih lanjut."
"Dia melanggar standar kami untuk penulisan kolom, yaitu bahwa pekerjaan mereka tidak hanya harus faktual tetapi juga asli; pandangan mereka tidak hanya harus dari mereka sendiri tapi kata-kata mereka juga," kata Zelenko.
CNN mengatakan dalam sebuah pernyataan tertulis bahwa mereka telah meninjau kolom Time sebelum memutuskan untuk menangguhkan dirinya. "Dia menulis posting blog lebih pendek di CNN.com pada masalah yang sama, termasuk kutipan serupa," kata pernyataan CNN. "Posting blog itu telah dihapus dan CNN telah menghentikan Fareed Zakaria sementara sambil mengkaji masalah ini."
Media mencatat banyak kesamaan antara bagian dalam kolom Zakaria tentang kontrol senjata yang muncul dalam edisi Time tanggal 20 Agustus dengan paragraf dari sebuah artikel yang ditulis oleh profesor sejarah Universitas Harvard, Jill Lepore, yang diterbitkan pada bulan April di majalah The New Yorker.
FOX NEWS | TRIP B
Berita Lainnya
Rhoma Irama Ancam Penyebar Ceramahnya
Rhoma Irama Dicekal MNC Grup?
Lolos Uji Emisi, Mobil Esemka Siap Produksi
Korban Pemukulan Jelambar Bukan Pendukung Foke
Rhoma Irama Bakal Gugat Penyebar Isi Ceramah SARA
Berita terkait
Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi
7 Oktober 2022
Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat
Baca SelengkapnyaBaim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT
7 Oktober 2022
Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT
Baca SelengkapnyaVideo Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan
15 Januari 2022
Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina
Baca SelengkapnyaPolisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba
15 Januari 2022
Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,
Baca SelengkapnyaPengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat
12 Januari 2022
Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang
Baca SelengkapnyaBantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti
9 Januari 2022
Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus
9 Januari 2022
Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.
Baca SelengkapnyaTarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat
4 Januari 2022
Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi
31 Desember 2021
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.
Baca SelengkapnyaArtis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph
12 Desember 2021
Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.
Baca Selengkapnya