Wali Kota Joko Widodo menyaksikan pentas Opera Van Java di Stadion R Maladi Sriwedari Solo, Sabtu malam (17/3). TEMPO/Ahmad Rafiq
TEMPO.CO, Surakarta - Wali Kota Surakarta Joko Widodo batal tampil di pergelaran Opera Van Java yang digelar Trans7 di Stadion R Maladi, Sriwedari, Surakarta, Sabtu malam 17 Maret 2012. Dia justru terlihat asyik menyaksikan pementasan Sule dan teman-teman.
Panitia telah menyediakan kursi untuk Jokowi di panggung VIP. Namun dia hanya beberapa menit menduduki kursi itu. Jokowi memilih melompat pagar pembatas panggung VIP dan duduk berbaur dengan ribuan penonton yang memadati stadion. Jokowi ditemani oleh Ketua DPRD Surakarta, YF Sukasno.
Sedikit keributan terjadi akibat aksi lompat pagar Jokowi. Sejumlah penonton yang berada di dekatnya berebut untuk berfoto bersama. Tapi Jokowi dengan sabar meladeni permintaan penonton.
Tindakan Jokowi yang memilih duduk bersama penonton ketimbang kursi VIP mendapat apresiasi dari para pemain Opera van Java. Meski mereka sempat sulit menemukan Jokowi di antara ribuan penonton. “Ternyata Pak Jokowi memilih dekat bersama masyarakat,” kata pemeran dalang, Parto, dalam acara yang disiarkan secara langsung itu.
Jokowi mengaku lebih menikmati menyaksikan pertunjukan bersama penonton. "Bisa tertawa bersama jauh lebih berkesan,” katanya usai pertunjukan. Ternyata itu pula yang jadi alasan batalnya dia ikut pentas sesuai dengan rencana dan jadwalnya.
Menurut Production Division Head Opera Van Java Trans7, Andi Chairil, sebelum pertunjukan dimulai, “Ada bagian yang Wali ota ikut tampil." (Baca: Malam Ini, Jokowi Manggung dengan Sule di OVJ )
